Kendari (ANTARA) - Kantor Perwakilan Bank Indonesia Sulawesi Tenggara (Sultra) memberikan penghargaan kepada enam pemerintah kabupaten/kota di provinsi tersebut karena melakukan berbagai inovasi, mendorong digitalisasi dan menekan inflasi.
Pelaksana Tugas Kepala BI Sultra Taufik Ariesta Ardhiawan di Kendari, Rabu, mengatakan enam daerah yang diberi penghargaan yakni Pemerintah Kota Kendari, Baubau, Kabupaten Buton Tengah, Muna, Wakatobi, dan Konawe Kepulauan.
"Penghargaan diberikan atas upaya pemerintah kabupaten/kota dalam mendorong solusi digital, inovasi yang berkaitan dengan transaksi non tunai dan berbagai aspek," katanya di sela-sela acara Pertemuan Tahunan Bank Indonesia (PTBI) di salah satu hotel di Kendari, Rabu.
Dia menjelaskan, penghargaan bagi Kota Kendari diberikan dalam dua bentuk pertama penghargaan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) dan penghargaan atas kabupaten/kota terdigital berdasarkan Indeks Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (IEPTD) se-Sulawesi Tenggara.
Sementara, Kabupaten Buton Tengah diberi penghargaan karena sebagai kabupaten/kota terinisiatif dalam implementasi elektronifikasi transaksi pemerintah; Kabupaten Muna sebagai kabupaten/kota paling berinisiatif dalam pengendalian inflasi.
Kabupaten Wakatobi sebagai kabupaten/kota paling support terhadap elektronifikasi transaksi pemerintah; Kota Baubau sebagai kabupaten/kota paling inovatif dalam pengendalian inflasi; Kabupaten Konawe Kepulauan sebagai kabupaten/kota penyusun roadmap Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) tercepat.
Penghargaan juga diberikan kepada pihak perbankan salah, yakni PT Bank BRI sebagai bank pendukung UMKM terbaik; Bank Mandiri sebagai bank pendukung elektronifikasi terbaik; PT Bank Sultra sebagai bank pendukung kegiatan pengolahan uang Rupiah terbaik.
Kemudian, PT Antam UPBN Pomala sebagai responden survei terbaik; Link Aja sebagai penyelenggara jasa sistem pembayaran mitra QRIS terbaik; serta BI juga memberi penghargaan kepada Saguku sebagai UMKM go digital terbaik di daerah itu.
Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir menyampaikan terima kasih kepada Bank Indonesia khususnya Perwakilan Sulawesi Tenggara yang telah mengapresiasi atas apa yang dilakukan jajaran Pemerintah Kota Kendari dan masyarakat pada umunya.
"Ini prestasi bersama, digitalisasi yang paling cepat sekarang sudah dirasakan oleh masyarakat termasuk dalam transaksi keuangan, dan terbukti alhamdulillah se-Sulawesi Tenggara kita diapresiasi," kata Wali Kota.
Bupati Muna Rusman Emba menyampaikan terimakasih kepada BI Sultra yang telah memberikan apresiasi kepada jajaran pemerintah Kabupaten Muna.
Dia mengatakan, apresiasi itu akan menjadi penyemangat bagi jajarannya untuk lebih meningkatkan lagi ekonomi masyarakat.
Ditempat yang sama, Direktur Pemasaran Bank Sultra Hayati Hasan mengatakan penghargaan tersebut akan menjadi motivasi bagi pihaknya untuk melayani masyarakat lebih baik lagi.
"Kami sangat menghargai apresiasi yang diberikan Bank Indonesia kepada Bank Sultra. Ini akan menjadi motivasi bagi kami untuk terus melakukan perbaikan dan meningkatkan kerjasama dalam mendukung dan menjamin kebutuhan uang dimasyarakat," katanya.
Penghargaan diserahkan BI Sultra kepada para penerima melalui Sekretaris Daerah Sultra Nur Endang Abbas, Ketua DPRD Sultra Abdurrahman Shaleh, Kepala OJK Sultra Arjaya Dwi Raya termasuk pihak BI Sultra sendiri.
Pelaksana Tugas Kepala BI Sultra Taufik Ariesta Ardhiawan di Kendari, Rabu, mengatakan enam daerah yang diberi penghargaan yakni Pemerintah Kota Kendari, Baubau, Kabupaten Buton Tengah, Muna, Wakatobi, dan Konawe Kepulauan.
"Penghargaan diberikan atas upaya pemerintah kabupaten/kota dalam mendorong solusi digital, inovasi yang berkaitan dengan transaksi non tunai dan berbagai aspek," katanya di sela-sela acara Pertemuan Tahunan Bank Indonesia (PTBI) di salah satu hotel di Kendari, Rabu.
Dia menjelaskan, penghargaan bagi Kota Kendari diberikan dalam dua bentuk pertama penghargaan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) dan penghargaan atas kabupaten/kota terdigital berdasarkan Indeks Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (IEPTD) se-Sulawesi Tenggara.
Sementara, Kabupaten Buton Tengah diberi penghargaan karena sebagai kabupaten/kota terinisiatif dalam implementasi elektronifikasi transaksi pemerintah; Kabupaten Muna sebagai kabupaten/kota paling berinisiatif dalam pengendalian inflasi.
Kabupaten Wakatobi sebagai kabupaten/kota paling support terhadap elektronifikasi transaksi pemerintah; Kota Baubau sebagai kabupaten/kota paling inovatif dalam pengendalian inflasi; Kabupaten Konawe Kepulauan sebagai kabupaten/kota penyusun roadmap Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) tercepat.
Penghargaan juga diberikan kepada pihak perbankan salah, yakni PT Bank BRI sebagai bank pendukung UMKM terbaik; Bank Mandiri sebagai bank pendukung elektronifikasi terbaik; PT Bank Sultra sebagai bank pendukung kegiatan pengolahan uang Rupiah terbaik.
Kemudian, PT Antam UPBN Pomala sebagai responden survei terbaik; Link Aja sebagai penyelenggara jasa sistem pembayaran mitra QRIS terbaik; serta BI juga memberi penghargaan kepada Saguku sebagai UMKM go digital terbaik di daerah itu.
Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir menyampaikan terima kasih kepada Bank Indonesia khususnya Perwakilan Sulawesi Tenggara yang telah mengapresiasi atas apa yang dilakukan jajaran Pemerintah Kota Kendari dan masyarakat pada umunya.
"Ini prestasi bersama, digitalisasi yang paling cepat sekarang sudah dirasakan oleh masyarakat termasuk dalam transaksi keuangan, dan terbukti alhamdulillah se-Sulawesi Tenggara kita diapresiasi," kata Wali Kota.
Bupati Muna Rusman Emba menyampaikan terimakasih kepada BI Sultra yang telah memberikan apresiasi kepada jajaran pemerintah Kabupaten Muna.
Dia mengatakan, apresiasi itu akan menjadi penyemangat bagi jajarannya untuk lebih meningkatkan lagi ekonomi masyarakat.
Ditempat yang sama, Direktur Pemasaran Bank Sultra Hayati Hasan mengatakan penghargaan tersebut akan menjadi motivasi bagi pihaknya untuk melayani masyarakat lebih baik lagi.
"Kami sangat menghargai apresiasi yang diberikan Bank Indonesia kepada Bank Sultra. Ini akan menjadi motivasi bagi kami untuk terus melakukan perbaikan dan meningkatkan kerjasama dalam mendukung dan menjamin kebutuhan uang dimasyarakat," katanya.
Penghargaan diserahkan BI Sultra kepada para penerima melalui Sekretaris Daerah Sultra Nur Endang Abbas, Ketua DPRD Sultra Abdurrahman Shaleh, Kepala OJK Sultra Arjaya Dwi Raya termasuk pihak BI Sultra sendiri.