Kendari (ANTARA) - Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dikmudora) Kota Kendari, Sulawesi Tenggara menyampaikan berencana melonggarkan pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) menyusul perkembangan COVID-19 yang mulai kondusif.
Kepala Dikmudora Kendari Makmur di Kendari, Jumat, mengatakan pihaknya berencana melonggarkan pembelajaran tatap muka di sekolah daerah setempat pada awal semester tahun 2022.
"Rencananya itu memang kita akan dorong sekolah-sekolah semester awal tahun depan itu sudah bisa kita buka tatap muka 100 persen," kata dia.
Meski begitu menurut dia rencana tersebut baru bisa terlaksana apabila telah ada rekomendasi dari pemerintah untuk menggelar pembelajaran tatap muka secara penuh.
"Pembelajaran tatap muka kita buka jika kondisi memang sudah memungkinkan dan ada rekomendasi dari pemerintah," ujar dia.
Dia menuturkan, saat ini pihaknya menggenjot sekolah-sekolah yang ada di ibu kota provinsi Sulawesi Tenggara itu agar mempersiapkan seluruh sarana dan prasarana protokol kesehatan (Prokes) demi menghadapi PTM.
Selain itu, pihaknya juga mendorong pelaksanaan vaksinasi di satuan pendidikan baik guru maupun pelajar.
Makmur mengimbau kepada orang tua peserta didik agar anaknya dapat mengikuti program vaksinasi guna meningkatkan imun tubuh sehingga dapat terbentuk ketahanan kelompok khusus di satuan pendidikan dari infeksi COVID-19.
Dia menambahkan terkait kebijakan vaksinasi yang mengharuskan peserta didik mendapatkan vaksin COVID-19 pihaknya memastikan tidak bisa membuat aturan sendiri namun pihaknya akan menunggu kebijakan dari Kementerian Pendidikan
Saat ini Kota Kendari nihil kasus aktif COVID-19 dari jumlah akumulatif kasus infeksi virus Corona per 19 November 2021 tercatat 7.719 kasus dengan jumlah penderita yang sudah sembuh 7.624 orang dan pasien yang meninggal dunia sebanyak 95 orang.
Kepala Dikmudora Kendari Makmur di Kendari, Jumat, mengatakan pihaknya berencana melonggarkan pembelajaran tatap muka di sekolah daerah setempat pada awal semester tahun 2022.
"Rencananya itu memang kita akan dorong sekolah-sekolah semester awal tahun depan itu sudah bisa kita buka tatap muka 100 persen," kata dia.
Meski begitu menurut dia rencana tersebut baru bisa terlaksana apabila telah ada rekomendasi dari pemerintah untuk menggelar pembelajaran tatap muka secara penuh.
"Pembelajaran tatap muka kita buka jika kondisi memang sudah memungkinkan dan ada rekomendasi dari pemerintah," ujar dia.
Dia menuturkan, saat ini pihaknya menggenjot sekolah-sekolah yang ada di ibu kota provinsi Sulawesi Tenggara itu agar mempersiapkan seluruh sarana dan prasarana protokol kesehatan (Prokes) demi menghadapi PTM.
Selain itu, pihaknya juga mendorong pelaksanaan vaksinasi di satuan pendidikan baik guru maupun pelajar.
Makmur mengimbau kepada orang tua peserta didik agar anaknya dapat mengikuti program vaksinasi guna meningkatkan imun tubuh sehingga dapat terbentuk ketahanan kelompok khusus di satuan pendidikan dari infeksi COVID-19.
Dia menambahkan terkait kebijakan vaksinasi yang mengharuskan peserta didik mendapatkan vaksin COVID-19 pihaknya memastikan tidak bisa membuat aturan sendiri namun pihaknya akan menunggu kebijakan dari Kementerian Pendidikan
Saat ini Kota Kendari nihil kasus aktif COVID-19 dari jumlah akumulatif kasus infeksi virus Corona per 19 November 2021 tercatat 7.719 kasus dengan jumlah penderita yang sudah sembuh 7.624 orang dan pasien yang meninggal dunia sebanyak 95 orang.