Kendari (ANTARA) - Delapan orang atlet dayung potensial Sulawesi Tenggara kembali menjalani pemusatan latihan nasional (Pelatnas) sebagai persiapan menghadapi SEA Games Vietnam dan Asian Games Hangzhou 2022.
Ketua Pengurus Provinsi Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Sultra Abdurrahman Shaleh di Kendari, Kamis, mengatakan atlet Sultra kembali mengikuti Pelatnas lanjutan setelah memperkuat daerah masing-masing pada PON XX Papua.
"Anak-anak sudah fokus di Pelatnas. Atlet dayung asal Sultra memastikan kembali bergabung di Pelatnas untuk Indonesia," kata Rahman Shaleh.
Delapan atlet tersebut kembali di Sultra bersifat sementara dalam rangka memperkuat kontingen PON Sultra saat PON XX Papua.
Delapan atlet penghuni Pelatnas berkelanjutan asal Sultra itu adalah Ali Buto, Ali Darwis, Aulia Ghalib, Julianti (rowing) dan Dayumin, Waode Karnila, Sofiyanto dan Muhammad Burhan (cano).
Pengurus PODSI dan atlet Sultra memegang teguh komitmen agar para atlet kembali menjalani Pelatnas jangka panjang setelah menyumbangkan medali emas untuk Sultra di arena PON Papua.
"Sultra menyampaikan terima kasih kepada PB PODSI dan rasa bangga kepada para atlet yang sukses menyumbangkan medali 5 medali emas," katanya.
Atlet rowing dan canoeng asal Sultra bergabung di Pelatnas bersama atlet daerah lain sebagai persiapan menyambut SEA Games Vietnam dan Asian Games Hangzhou 2022.
Pelatih dayung nasional Muh Hadris mengatakan para atlet siap fisik dan mental bergabung di Pelatnas untuk mempersiapkan diri menghadapi SEA Games Vietnam dan Asian Games Hangzhou.
"Kemarin hanya kembali memperkuat daerah Sultra di PON Papua sehingga harus kembali bergabung di Pelatnas. Tidak sia-sia karena kami dari Pelatnas menyumbangkan 5 medali emas," kata Hadris.
Ketua Pengurus Provinsi Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Sultra Abdurrahman Shaleh di Kendari, Kamis, mengatakan atlet Sultra kembali mengikuti Pelatnas lanjutan setelah memperkuat daerah masing-masing pada PON XX Papua.
"Anak-anak sudah fokus di Pelatnas. Atlet dayung asal Sultra memastikan kembali bergabung di Pelatnas untuk Indonesia," kata Rahman Shaleh.
Delapan atlet tersebut kembali di Sultra bersifat sementara dalam rangka memperkuat kontingen PON Sultra saat PON XX Papua.
Delapan atlet penghuni Pelatnas berkelanjutan asal Sultra itu adalah Ali Buto, Ali Darwis, Aulia Ghalib, Julianti (rowing) dan Dayumin, Waode Karnila, Sofiyanto dan Muhammad Burhan (cano).
Pengurus PODSI dan atlet Sultra memegang teguh komitmen agar para atlet kembali menjalani Pelatnas jangka panjang setelah menyumbangkan medali emas untuk Sultra di arena PON Papua.
"Sultra menyampaikan terima kasih kepada PB PODSI dan rasa bangga kepada para atlet yang sukses menyumbangkan medali 5 medali emas," katanya.
Atlet rowing dan canoeng asal Sultra bergabung di Pelatnas bersama atlet daerah lain sebagai persiapan menyambut SEA Games Vietnam dan Asian Games Hangzhou 2022.
Pelatih dayung nasional Muh Hadris mengatakan para atlet siap fisik dan mental bergabung di Pelatnas untuk mempersiapkan diri menghadapi SEA Games Vietnam dan Asian Games Hangzhou.
"Kemarin hanya kembali memperkuat daerah Sultra di PON Papua sehingga harus kembali bergabung di Pelatnas. Tidak sia-sia karena kami dari Pelatnas menyumbangkan 5 medali emas," kata Hadris.