Kendari (ANTARA) - PT Jasa Raharja Cabang Sulawesi Tenggara (Sultra) telah menyerahkan dana santunan bagi korban dan ahli waris korban kecelakaan lalu lintas sampai dengan triwulan III 2021 sebesar Rp12 miliar.

"Penyerahan santunan diberikan kepada korban luka-luka dilakukan menggunakan dua metode, metode pertama transfer ke rekening bank pihak ketiga dalam hal ini pihak rumah sakit yang melalukan perawatan terhadap korban, metode kedua melalui transfer ke rekening bank korban kecelakaan yang mengajukan langsung ke Kantor PT Jasa Raharja," kata Kepala Jasa Raharja Sultra, Saldhy Putranto, di Kendari, Sabtu.

Ia mengatakan santunan yang dikeluarkan sampai dengan triwulan III 2020 untuk korban meninggal dunia mencapai Rp7 miliar, sedangkan untuk korban luka-luka mencapai Rp4 miliar.

"Sedangkan santunan sampai dengantriwulan III 2021 untuk korban meninggal dunia sebesar Rp8 miliar atau mengalami kenaikan sebesar Rp1 miliar, untuk korban luka-luka sebesar Rp4 miliar hampir sama dibandingkan periode yang sama tahun 2020," katanya.

Ia menyebutkan kecepatan penyelesaian santunan untuk meninggal dunia rata-rata 1,24 hari sejak terjadinya kecelakaan, sedangkan untuk penggantian biaya rawatan terhadap 35 rumah sakit yang telah bekerja sama sebesar 97,62 persen dari total korban kecelakaan yang mengalami luka-luka.

Dalam upaya pencegahan kecelakaan, PT Jasa Raharja telah memberikan bantuan kepada instansi terkait berupa kegiatan maupun alat keselamatan lalu lintas dan transportasi.

Bantuan yang diberikan berupa spanduk/brosur berisi imbauan keselamatan berlalu lintas di titik rawan kecelakaan, aksi simpatik dengan memberikan bingkisan kepada petugas posko lalu lintas dan paket alat pelindung diri untuk pencegahan COVID-19 (masker, penyanitasi tangand, vitamin).

Selain itu, pemberian "life jacket", "lifebuoy' di beberapa pelabuhan dan mitra kerja terkait untuk keselamatan penyeberangan sungai dan laut, "traffic cone", barikade, jas hujan, helm bagi satuan lalu lintas polres, serta kegiatan Mobil Unit Keselamatan Lalu Lintas (MUKL) berupa layanan kesehatan dan tes cepat bagi awak angkutan umum, angkutan sewa khusus, dan masyarakat luas.

Sebagai bagian dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN) lanjut Saldhy, PT Jasa Raharja Cabang Sulawesi Tenggara memiliki tanggung jawab sosial kepada masyarakat dengan menyalurkan berbagai kegiatan tanggung jawab sosial dan lingkungan berupa bantuan bibit pohon dan media tanam di lingkungan Masjid Al Alam Kota Kendari.

"Kemudian penyerahan bibit pohon tanaman buah di Pangkalan Udara Haluoleo, pembagian 100 paket sembako kepada masyarakat terdampak COVID-19 di Kota Kendari, pembagian paket sembako dalam kegiatan HUT Ke-76 Kemerdekaan RI kepada masyarakat umum yang terdampak COVID-19," katanya.

Sebagai wujud kepedulian dan tanggung jawab sosial kepada masyarakat, PT Jasa Raharja Cabang Sulawesi Tenggara juga melaksanakan pelatihan dan pendidikan kewirausahaan, serta pemberian alat usaha kepada ahli waris korban kecelakaan lalu lintas di Kota Kendari.

"Demikian rangkaian kegiatan dan kinerja PT Jasa Raharja Sulawesi Tenggara sampai dengan Triwulan III 2021, di mana setiap kegiatannya selaras dengan program kerja pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dengan mengimplementasikan "core value" AKHLAK (Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, Kolaboratif)," katanya.
 

Pewarta : Suparman
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024