Kendari (ANTARA) - Pemerintah Kota Kendari, melalui Dinas Kesehatan menggandeng Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) guna memberikan informasi serta edukasi keamanan pangan pada konsumen dan pedagang kuliner.

Kegiatan yang berlangsung selama dua hari ini dibuka oleh Wali Kota Kendari, H Sulkarnain kadir, pada salah satu hotel di Kendari, Selasa.

"Sebagai pemerintah tentunya kita harus memastikan ketersediaan pangan yang aman untuk dikonsumsi oleh masyarakat," kata Wali Kota kendari.

Selain memastikan ketersediaan pangan kata dia, Pemkot Kendari kini juga melihat kualitas bahan pangan sebagai faktor yang dapat mempengaruhi kondisi seseorang.

"Ini sangat baik, selama inikan kita berbicara tentang kecukupan pangan. Tapi hari ini kita bicara tentang kualitasnya, bagaimana pangan yang kita konsumsi itu aman, bergizi dan bermanfaat untuk tubuh kita," katanya.

Ia berharap agar pengetahuan masyarakat tentang mengkonsumsi pangan dengan aman bisa bertambah usai mengikuti kegiatan edukasi keamanan pangan tersebut.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Kendari, drg. Rahmaningrum, menjelaskan edukasi berguna untuk melindungi masyarakat agar mengetahui makanan sehat dan aman.

“Di samping kita harus makan, tapi juga makanan yang akan kita konsumsi itu dipastikan harus aman,” terang Kadis Dinkes drg. Rahminingrum.

Menurut dia, secara kasat mata bahwa makanan sehat yang dikonsumsi sebaiknya tidak menggunakan pewarna makanan, pemanis makanan apalagi pengawet atau sebaiknya makanan yang akan dikonsumsi sebelum disajikan menggunakan penutup agar terjaga keamanannya.

Sebelumnya kata dia, bahwa terdapat masyarakat kota Kendari yang keracunan akibat mengkonsumsi makanan, sehingga satu keluarga tersebut di rawat di rumah sakit kota Kendari.

"Betul-betul kejadian kemarin menjadi pembelajaran buat kita,” pungkasnya.
 

Pewarta : Suparman
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024