Kendari (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara terus berupaya mengembangkan seni budaya lokal yang ada di Bumi Anoa, meskipun masih dalam suasana pandemi COVID-19.

Kadis Dikbud Sultra, Asrun Lio di Kendari, Sabtu mengatakan, salah satu agenda rutin adalah dengan melaksanakan pameran seni rupa serta festival tari, yang dilaksanakan selama lima hari ke depan di gedung Museum dan Taman Budaya Sultra.
  Kadis Dikbud Sultra Drs Asrun Lio M.Hum, PhD saat membuka Pameran Seni Rupa di Kendari, Sabtu( Foto Antara/Azis Senong)

"Tema yang diangkat dalam pameran seni budaya lokal tahun ini adalah "Tetap Berkarya di Masa Pandemi COVID-19," ujarnya.

Ia mengatakan, Sultra selain kaya hasil alam salah satunya dari segi pertambangan, juga kaya akan seni dan kebudayaan. Sehingga ini menjadi agenda penting bagi Pemprov Sultra melalui Dikbud Sultra, untuk terus mempertahankan bahkan mengajak semua komponen, agar bersama-sama mengembangkan seni budaya lokal yang ada di daerah ini.

Asrun Lio, mengungkapkan, sebagai pemerintah, pihaknya terus mendorong para pekerja seni di Sultra untuk terus berkarya, meskipun masih dalam masa pandemi COVID-19, tentunya dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

  Dikbud Sultra di bawah UPTD Museum dan Taman Budaya menyelenggarakan pameran seni tari dan rupa lokal di Kendari yang berlangsung selama lima hari kedepan. (foto Antara/Azis Senong)
"Salah satu upaya pemerintah dalam memfasilitasi para seniman di Sultra agar terus meningkatkan minat dan bakatnya yakni melalui pagelaran pameran seni rupa dan festival tari seperti terlaksana saat ini, yang tentu dalam pelaksananya tetap menerapkan protokol kesehatan.

Hal ini juga sebagai salah satu wujud pelaksanaan visi Pemprov Sultra, dalam hal ini Gubernur bersama Wakilnya yakni Sultra Beriman dan Berbudaya," terang Akademis Asal Mornene Bombana ini.

Pembina Kerukunan Keluarga Baubau Buton (KKBB) Provinsi Sultra ini menambahkan, dalam pameran tersebut terdapat sejumlah karya seni dan juga menampilkan festival seni tari, dengan melibatkan berbagai sanggar maupun sekolah.
 
Ia berharap, melalui pameran seni rupa serta festival tari tersebut, agar para pelaku seni di Sultra terus menggali
potensi bakat dimiliki, guna meningkatkan kebudayaan lokal serta terus berkarya meskipun masih dalam masa pandemi COVID-19. Sekaligus sebagai ajang sosialisasi dan promosi serta bentuk dalam menjaga warisan budaya bangsa.

Pewarta : Abdul Azis Senong
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024