Kendari (ANTARA) - DPD PDI Perjuangan Sulawesi Tenggara menanamkan prinsip gotong royong sebagai strategi untuk menghadapi kontestasi pemilihan umum (Pemilu) 2024 mendatang.

Ketua DPD PDI Perjuangan Sulawesi Tenggara Lukman Abunawas di Kendari, Rabu, mengatakan penguatan yang dimulai dari internal partai dan prinsip gotong royong akan diterapkan dalam strategi menghadapi Pemilu 2024.

"Pada prinsipnya, PDIP ini partai yang selalu bersama rakyat dengan prinsip gotong royong. Dan ini sudah menjadi ciri khas PDIP yang digelorakan oleh Bung Karno," ujar Lukman.

Lukaman juga memyampaikan, bahwa pihaknya telah mengintsruksikan kader dan pengurus untuk melakukan penguatan mulai dari tingkat DPD, DPC, PAC, hingga anak ranting untuk mempersatukan visi-misi dan program ke depannya.

Wakil Gubernur Sultra itu menuturkan, pihaknya memastikan kader PDIP ialah mereka yang berpegang teguh dengan ideologi Pancasila sebagai dasar negara dengan semangat memelihara dan memperkokoh NKRI dalam kemandirian ekonomi.

"PDIP juga partai yang selalu bersama-sama rakyat bergotong-royong dengan prinsip desa maju Indonesia berdaulat. Terbukti, kita satu-satunya partai di Sultra yang lengkap wakil-wakil rakyatnya, anggota legislatif di 17 kabupaten/kota," ucap Lukman.

Ia menargetkan kader partainya bisa menduduki 75 kursi di DPRD kabupaten/kota dari saat ini 63 orang, 7 atau 8 kursi di DPRD Sultra dari saat ini lima orang dan 2 kursi di DPR RI dari saat ini satu orang.

"Intinya, kita berupaya akan ada penambahan kursi-kursi di setiap tingkatan," tambah Lukman.

Lukman melanjutkan, pileg 2024 menjadi dasar dalam pencalonan pilkada 2024. Olehnya, jumlah kursi yang diperoleh partai sangat signifikan dalam menentukan keberadaan partai untuk mengusung calon kepala daerah dari kadernya sendiri.

"Ahamdulillah, dari pilkada 2020 di 7 kabupaten lalu, PDIP meraih kemenangan di lima kabupaten. Tiga bupati dan dua wakil bupatinya itu kader PDIP," jelasnya.

Pewarta : Muhammad Harianto
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024