Kendari (ANTARA) - Anggota kepolisian Polres Kolaka Utara (Kolut), Sulawesi Tenggara (Sultra), mengevakuasi sebuah mobil minibus Toyota Avanza DD 1399 UZ yang terjun ke jurang sedalam 25 meter di daerah tersebut.
Kepala Sub Bagian (Kasubag) Humas Polres Kolaka Utara Kompol Irbar dalan rilisnya yang diterima di Kendari, Jumat, mengatakan mobil minibus tersebut jatuh sekitar pukul 10.00 WITA di Jalan Trans Sulawesi Dusun Sila Desa Walasiho Kecamatan Wawo, Kolaka Utara.
"Korban dan kendaraan dievakuasi oleh anggota dari Polsek Ranteangin dan dibantu dengan warga setempat menggunakan alat seadanya dan bantuan dari mobil besar yg lewat," kata Irbar.
Ia menyampaikan mobil minibus tersebut ditumpangi oleh dua orang termasuk sopir yang merupakan pasangan suami istri.
Setelah berhasil mengevakuasi korban, keduanya langsung dilarikan ke Puskesmas setempat untuk diperiksa kesehatannya. Kata dia, tidak ada korban jiwa atas kejadian kecelakaan tunggal tersebut.
"Tidak ada korban jiwa, hanya saja istri dari sopir bernama Nursamsi mengalami luka robek pada dagu sebelah kiri, luka bengkak pada tangan sebelah kiri dan memar pada bagian betis sebelah kanan," jelasnya.
Sementara sopir atas nama Amuni 50 tahun tidak mengalami luka dan selamat. Kata dia, kedua korban merupakan warga Kelurahan Olo-Olo, Kecamatan Pakue, Kolaka Utara.
Ia menjelaskan, kronologis kejadian awalnya mobil Toyota Avanza tersebut melaju dari arah utara menuju ke arah selatan tiba-tiba di tikungan Jalan Dusun Sila di Desa Walasiho, sopir tersebut tidak dapat mengendalikan kendaraannya akibat jalan menurun dan tikungan tajam.
Sehingga kendaraannya langsung terjun ke jurang sedalam kurang lebih 25 meter dari badan jalan di Jalan Poros Trans Sulawesi Dusun Sila di Desa Walasiho, Kecamatan Wawo, Kolaka Utara.
Mobil mengalami ringsek pada seluruh bagian bodinya dan semua kaca pengamannya pecah.
Kepala Sub Bagian (Kasubag) Humas Polres Kolaka Utara Kompol Irbar dalan rilisnya yang diterima di Kendari, Jumat, mengatakan mobil minibus tersebut jatuh sekitar pukul 10.00 WITA di Jalan Trans Sulawesi Dusun Sila Desa Walasiho Kecamatan Wawo, Kolaka Utara.
"Korban dan kendaraan dievakuasi oleh anggota dari Polsek Ranteangin dan dibantu dengan warga setempat menggunakan alat seadanya dan bantuan dari mobil besar yg lewat," kata Irbar.
Ia menyampaikan mobil minibus tersebut ditumpangi oleh dua orang termasuk sopir yang merupakan pasangan suami istri.
Setelah berhasil mengevakuasi korban, keduanya langsung dilarikan ke Puskesmas setempat untuk diperiksa kesehatannya. Kata dia, tidak ada korban jiwa atas kejadian kecelakaan tunggal tersebut.
"Tidak ada korban jiwa, hanya saja istri dari sopir bernama Nursamsi mengalami luka robek pada dagu sebelah kiri, luka bengkak pada tangan sebelah kiri dan memar pada bagian betis sebelah kanan," jelasnya.
Sementara sopir atas nama Amuni 50 tahun tidak mengalami luka dan selamat. Kata dia, kedua korban merupakan warga Kelurahan Olo-Olo, Kecamatan Pakue, Kolaka Utara.
Ia menjelaskan, kronologis kejadian awalnya mobil Toyota Avanza tersebut melaju dari arah utara menuju ke arah selatan tiba-tiba di tikungan Jalan Dusun Sila di Desa Walasiho, sopir tersebut tidak dapat mengendalikan kendaraannya akibat jalan menurun dan tikungan tajam.
Sehingga kendaraannya langsung terjun ke jurang sedalam kurang lebih 25 meter dari badan jalan di Jalan Poros Trans Sulawesi Dusun Sila di Desa Walasiho, Kecamatan Wawo, Kolaka Utara.
Mobil mengalami ringsek pada seluruh bagian bodinya dan semua kaca pengamannya pecah.