Kendari (ANTARA) - Program Kemitraan Masyarakat Internal (PKMI) Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Halu Oleo (LPPM-UHO) Kendari mengedukasi warga Kelurahan Tondonggeu, Kecamatan Nambo, Kota Kendari, tentang cara menjaga kesehatan saat pandemi COVID-19.
Penanggung jawab kegiatan Tuti Darmawati di Kendari, Minggu, mengatakan dalam kegiatan sosialisasi tersebut pihaknya menjelaskan kepada warga di kelurahan tersebut bagaimana menjaga kesehatan dan menerapkan protokol kesehatan dalam menjalankan aktivitas sehari-hari saat wabah COVID-19.
"Ini salah satu bentuk pengabdian kami sebagai tenaga pengajar memberikan sosialisasi bagaimana mencegah penyebaran COVID-19," kata Tuti Darmawati yang merupakan dosen di UHO Kendari.
Ia juga menyampaikan selain memberikan sosialisasi dan penyuluhan, pihaknya juga melakukan pemeriksaan kesehatan gratis, seperti cek golongan darah, gula darah, asam urat dan kelosterol. Hal ini, kata dia, penting dilakukan karena jika seseorang memiliki penyakit, maka berpotensi tertular COVID-19.
"Ini juga akan mencegah jangan sampai dengan timbulnya penyakit-penyakit yang baru (berpotensi tertular COVID-19), sehingga kita harus sudah bisa tahu bagaimana pencegahannya. Sehingga otomatis ke depannya pencegahan itu kita akan lakukan sendiri," ujarnya.
Dalam kegiatan itu, tim dari pengabdian kepada masyarakat Universitas Halu Oleo Kendari juga membagikan masker, hand sanitizer, vitamin dan obat-obat herbal untuk meningkatkan imunitas tubuh, sehingga bisa memproteksi dari COVID-19.
Tuti Darmawati mengimbau masyarakat di kelurahan tersebut selalu menerapkan protokol kesehatan dalam menjalankan aktivitas sehari-hari demi membantu pemerintah memutus mata rantai penyebaran COVID-19 sekaligus menekan angka kasus di kota itu.
Lurah Tondonggeu, Amran Asbahar menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada pihak PKMI LPPM UHO Kendari yang telah memberikan perhatian kepada warganya, khususnya melakukan pemeriksaan kesehatan dan memproteksi dari pandemi COVID-19.
"Kami selalu pemerintah kelurahan sangat berterima kasih karena adanya bantuan masker, hand sanitizer dan pemeriksaan kesehatan ini. Tentu saya akan mengarahkan warga saya agar bantuan ini benar-benar dimanfaatkan sebaik mungkin sehingga tidak terkena oleh COVID-19," katanya.
Penanggung jawab kegiatan Tuti Darmawati di Kendari, Minggu, mengatakan dalam kegiatan sosialisasi tersebut pihaknya menjelaskan kepada warga di kelurahan tersebut bagaimana menjaga kesehatan dan menerapkan protokol kesehatan dalam menjalankan aktivitas sehari-hari saat wabah COVID-19.
"Ini salah satu bentuk pengabdian kami sebagai tenaga pengajar memberikan sosialisasi bagaimana mencegah penyebaran COVID-19," kata Tuti Darmawati yang merupakan dosen di UHO Kendari.
Ia juga menyampaikan selain memberikan sosialisasi dan penyuluhan, pihaknya juga melakukan pemeriksaan kesehatan gratis, seperti cek golongan darah, gula darah, asam urat dan kelosterol. Hal ini, kata dia, penting dilakukan karena jika seseorang memiliki penyakit, maka berpotensi tertular COVID-19.
"Ini juga akan mencegah jangan sampai dengan timbulnya penyakit-penyakit yang baru (berpotensi tertular COVID-19), sehingga kita harus sudah bisa tahu bagaimana pencegahannya. Sehingga otomatis ke depannya pencegahan itu kita akan lakukan sendiri," ujarnya.
Dalam kegiatan itu, tim dari pengabdian kepada masyarakat Universitas Halu Oleo Kendari juga membagikan masker, hand sanitizer, vitamin dan obat-obat herbal untuk meningkatkan imunitas tubuh, sehingga bisa memproteksi dari COVID-19.
Tuti Darmawati mengimbau masyarakat di kelurahan tersebut selalu menerapkan protokol kesehatan dalam menjalankan aktivitas sehari-hari demi membantu pemerintah memutus mata rantai penyebaran COVID-19 sekaligus menekan angka kasus di kota itu.
Lurah Tondonggeu, Amran Asbahar menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada pihak PKMI LPPM UHO Kendari yang telah memberikan perhatian kepada warganya, khususnya melakukan pemeriksaan kesehatan dan memproteksi dari pandemi COVID-19.
"Kami selalu pemerintah kelurahan sangat berterima kasih karena adanya bantuan masker, hand sanitizer dan pemeriksaan kesehatan ini. Tentu saya akan mengarahkan warga saya agar bantuan ini benar-benar dimanfaatkan sebaik mungkin sehingga tidak terkena oleh COVID-19," katanya.