Kolaka (ANTARA) - Sebanyak 20 orang pejabat dan staf pejabat pengelola keuangan serta satuan pengawas internal Universitas Sembilanbelas November (USN) Kolaka, Sulawesi Tenggara, mengikuti kegiatan kampanye membudayakan anti Fraud yang dilaksanakan oleh Irjen Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan secara virtual.

Dalam pemaparannya Rektor USN,Azhari, Jumat, menjelaskan, fraud adalah tindakan melawan hukum yang dilakukan dengan sengaja untuk tujuan tertentu yang dilakukan oleh orang-orang baik di dalam maupun di luar organisasi.

Dalam pengelolaan manajemen kampus, kata Azhari, pihaknya membuka secara transparan mengenai pengelolaan administrasi publik karena kampus menggunakan anggaran Negara yakni APBN.

" Sebagai Rektor kita membuka diri kepada semua orang begitu juga di media sosial semua aktivitas kampus dilakukan secara terbuka," katanya.

Proses pencegahan fraud ini kata dia melalui keterbukaan dan transparan secara keseluruhan sehingga semua kegiatan kampus diketahui semua orang baik melalui media sosial maupun melakukan pertemuan langsung.

Azhari juga menjelaskan selama ini pihaknya sudah membuat beberapa grup di media sosial baik kepada pejabat,staf dan mahasiswa yang berguna untuk mengetahui kejadian-kejadian yang ada di kampus dan di luar kampus.

"Saya sudah membuat beberapa grup baik di whatsapp ataupun media sosial lainnya di lingkungan kampus sebagai langkah keterbukaan publik," jelas Azhari.

Pewarta : Darwis Sarkani
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024