Wanggudu (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Konawe Utara, Sulawesi Tenggara (Sultra), akan membagikan paket sembako kepada 19.062 kepala keluarga (KK) penerima manfaat di daerah itu.
Bupati Konawe Utara, Ruksamin, dari Wanggudu, Jumat, mengatakan, pembagian sembako nantinya diberikan ke masing-masing KK yang telah didata melalui pemerintah desa, kelurahan dan kecamatan.
"Insya Allah mulai Senin depan kita sudah salurkan sembakonya, itu ada aturanya. Jenisnya, untuk beras kita siapkan 191 ton. Ada juga minyak goreng, ikan kaleng dan
lainnya," katanya.
Ruksamin mengatakan, penyaluran sembako melibatkan langsung seluruh tim gugus pencegahan Virus Corona pada wilayah itu mulai jajaran Forkopimda Konawe Utara, Pemerintah Kecamatan, Kelurahan, dan Desa.
"Bantuan ini sebagai apresiasi pemerintah terhadap warga yang sebelumnya telah disampaikan untuk berdiam diri di rumah selama masa darudat covid-19 ini," katanya.
Ruksamin juga menyampaikan, pihaknya saat uni intens melakukan penyemprotan terhadap berbagai fasilitas umum yang ada di Konawe Utara, seperti kantor, rumah ibadah, pasar dan lain-lain.
"Selain itu, kita juga memperketat pengawasan di setiap perbatasan atau akses masuk dan keluar Konawe Utara, dengan cara melakukan penyemprotan terhadap kendaraan arau orang yang melalui jalur perbatasan tersebut," katanya.
Bupati Konawe Utara, Ruksamin, dari Wanggudu, Jumat, mengatakan, pembagian sembako nantinya diberikan ke masing-masing KK yang telah didata melalui pemerintah desa, kelurahan dan kecamatan.
"Insya Allah mulai Senin depan kita sudah salurkan sembakonya, itu ada aturanya. Jenisnya, untuk beras kita siapkan 191 ton. Ada juga minyak goreng, ikan kaleng dan
lainnya," katanya.
Ruksamin mengatakan, penyaluran sembako melibatkan langsung seluruh tim gugus pencegahan Virus Corona pada wilayah itu mulai jajaran Forkopimda Konawe Utara, Pemerintah Kecamatan, Kelurahan, dan Desa.
"Bantuan ini sebagai apresiasi pemerintah terhadap warga yang sebelumnya telah disampaikan untuk berdiam diri di rumah selama masa darudat covid-19 ini," katanya.
Ruksamin juga menyampaikan, pihaknya saat uni intens melakukan penyemprotan terhadap berbagai fasilitas umum yang ada di Konawe Utara, seperti kantor, rumah ibadah, pasar dan lain-lain.
"Selain itu, kita juga memperketat pengawasan di setiap perbatasan atau akses masuk dan keluar Konawe Utara, dengan cara melakukan penyemprotan terhadap kendaraan arau orang yang melalui jalur perbatasan tersebut," katanya.