Kolaka (ANTARA) - Dampak pandemi COVID-19, aktivitas penyeberangan di pelabuhan feri Kolaka,Sulawesi Tenggara mengalami penurunan hingga 30 persen sejak
diberlakukan penutupan bagi penumpang.

Kepala ASDP Kolaka,La Kadaha mengatakan sejak dilakukan penutupan aktivitas penumpang dan bongkar muat mengalami penurunan dan berdampak
kepada pengusaha pemilik kapal feri.

Saat ini kata dia kendaraan truk yang membawa logistik serta barang lainnya juga mengalami penurunan bahkan dalam satu kali pelayaran kapal hanya
memuat sekitar empat hingga lima unit kendaraan.

" Dampak dari penutupan bagi penumpang sehingga aktivitas pelabuhan mengalami penurunan," katanya.

Begitu juga dengan pihak perusahaan kata dia jelas berdampak pada operasional kapal akibat penutupan bagi penumpang yang menggunakan jasa
penyeberangan kapal feri Kolaka-Bajoe.

La Kadaha juga menjelaskan masih menunggu Instruksi Bupati untuk membuka kembali pelayanan penyeberangan bagi penumpang sehingga aktivitas bisa
kembali normal.

" Semoga wabah virus corona ini segera berlalu sehingga aktivitas dipelabuhan feri Kolaka kembali normal," ungkapnya.***2***        

Pewarta : Darwis Sarkani
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024