Kendari (ANTARA) - Harga buah duku impor di Kota Kendari Sulawesi Tenggara yang dipasarkan para pedagang buah selama dua pekan terakhir masih cukup tinggi dengan harga Rp40.000 per kilogram.

Pantauan di pusat penjualan buah di Kendari, Minggu, buah duku yang dijual pedagang merupakan buah yang didatangkan dari luar daerah seperti dari Poso, Sulawesi
Tengah (Sulteng) yang melalui jalur transportasi laut maupun darat.

"Selama ini, buah duku yang kami jual, masih didatangkan dari luar Kota Kendari, sehingga wajar bila harganya masih mahal karena proses pengirimannya sangat jauh," ujar Udin, salah satu pedagang buah setempat.

Ia mengatakan, buah duku yang mirip dengan langsat itu, sangat digandrungi konsumen di kota Kendari, karena selain rasanya manis juga tahan lama meskipun proses penyimpannya untuk dirumah bisa bertahan beberapa hari.
  Stok buah-buahan di pusat penjualan buah dibilangan Kelurahan Wuawua Kota Kendari masih tersedia, meskipun stoknya terbatas untuk beberapa hari kedepan karena umumnya didatangkan dari luar daerah. (foto Antara/Azis Senong)

Sementara produk buah lokal seperti langsat, rambutan, durian, pisang, manggis, salak dan jeruk manis stoknya masih tersedia, walaupun dalam jumlah terbatas untuk beberapa hari.

Untuk buah langsat saat ini dijual Rp15.000 per kilogram, rambutan lokal Rp15.000 per kg dan rambutan binjai Rp25.000 per kilogram, sementara durian bervariasi antara Rp75.000/2 buah hingga Rp150.000 per 3 buah ukurang sedang.

Begitu pula dengan buah apel impor maupun apel malang serta anggur, hingga kini masih bertahan pada kisaran Rp50.000 hingga Rp65.000 per kilogram dan anggur antara Rp70.000-Rp75.000 per kilogram dan buah manggis Rp40.000 per kilogram.

Semangka harganya bervariasi antara Rp25.000 per hingga Rp40.000 biji (tergantung dari kualitas dan manisnya) dan jeruk manis (siam) masih berkisar Rp12.500/kg dan salak Rp15.000/kg.
 

Pewarta : Abdul Azis Senong
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024