Kendari (ANTARA) - Kepala Badan Kordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, mengatakan siap mendukung percepatan pengembangan investasi daerah di provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Plt Kadis Kominfo Sultra, Syaifullah, Minggu, mengatakan komitmen kepala BKPM tersebut disampaikan saat menerima kunjungan Gubernur Sultra Ali Mazi di Jakarta.

"Gubernur Sultra Ali Mazi dan Kepala Badan Kordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, membahas tentang Investasi, kemarin di jakarta," kata Syaifullah.

Inti diskusi tersebut kata Syaifullah, adalah bagaimana Pemprov Sultra kiranya jangan lambat menangani kunjungan Investor.

"Kita harus jemput bola setiap Investasi yang akan menuju Sultra, kita sediakan Karpet Merah bagi Investasi apapun selama menguntungkan daerah dan telah memenuhi mekanisme aturan BKPM," kata Bahlil saat itu.

Sehingga lanjut Bahlil, jangan terkesan pemerintah daerah Sultra memperlambat Investasi masuk ke daerah hanya karena Regulasi yang bertele-tele atau berbelit-belit.

Sementara itu, Ali Mazi dalam kesempatan tersebut mengatakan bahwa sejak dilantik menjadi Gubernur Sultra 5 September 2018, setiap pertemuan, diskusi dan ketika memberikan sambutan dimanapun, selalu mengungkapkan bahwa kalau Sultra mau Maju dan berdaya saing antara provinsi lainnya, maka jangan hanya melangkah tetapi kita harus melompat.

Caranya kata dia, Sultra harus cepat siapkan sarana prasarana infrastruktur daerah dan SDM serta Regulasi yang simpel-simpel saja, tapi sesuai peraturan dan perundang-undangan sehingga ketika  siapa pun dan dari manapun Investor pasti dengan senang hati dan mudah akan berinvestasi di Bumi Anoa yang banyak memiliki Sumber Daya Alam.

"Jangan kita hanya bercerita kelebihan daerah lain sehingga kita hanya sebagai penonton dan merugi," kata Ali Mazi.

Ali Mazi juga menjelaskan bahwa, gerakan yang telah dibuat sebagai pendukung Investasi di Sultra walau pun baru menjabat satu tahun empat bulan sesuai visi misi Aman Ali Mazi - Lukman Abunawas, seperti Jembatan Bahteramas tetap menganggarkan sampai tuntas.

"Kemudian mengawasi Bendungan Pelosika, pertambangan, Bandara Haluoleo, Pelabuhan dan lainnya serta membuat Perpustakaan Modern, Rumah Sakit Jantung bertaraf Internasional dan Pembangunan Jalan Pariwisata Toronipa, ketiga monumental ini tahap awal  pembangunan," katanya.

Akhir pertemuan Ali Mazi dan Bahlil, sepakat sesama putra daerah Sultra akan mendorong Sultra lebih ke depan untuk mewujudkan Sultra Maju dan Berdaya Saing Tinggi.


Pewarta : Suparman
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024