Kendari (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) memprediksi di beberapa wilayah Sultra akan terjadi hujan dengan intensitas lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang.

Kepala Stasiun Meteorologi Maritim Klas II Kendari, Ramlan, melalui rilis, Kamis, menyampaikan kondisi itu akan terjadi selama tiga hari ke depan yakni 2-4 Januari 2019.

Beberapa wilayah itu diantaranya Wakatobi, Buton selatan, Buton Tengah, Buton Utara, Baubau, Buton, Konawe Utara, Konawe Selatan, Bombana, Muna, Muna Barat, Kendari, dan Konawe.

Ia mengungkapkan bahwa potensi cuaca berupa angin kencang yang dapat mencapai di atas 15 knot, sehingga berpotensi gelombang dengan tinggi 1.25–2.5 meter kategori gelombang sedang terjadi di wilayah perairan Baubau, perairan Wakatobi, dan Laut Banda Timur Sulawesi Tenggara.

"Kita menghimbau masyarakat agar tetap waspada dalam menghadapi periode puncak musim hujan 2020 pada bulan Januari yaitu di Kendari dan Konawe Selatan, pada bulan Mei yaitu di Konawe, pada bulan April yaitu di Kolaka dan pada bulan Juni yaitu di Kepulauan Muna dan Buton," katanya.

Selain itu, Ramlan mengatakan bahwa dampak dari curah hujan tinggi dapat memicu bencana hidrometeorologi seperti banjir tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang dan jalan licin.

"Harap diperhatikan risiko tinggi gelombang terhadap keselamatan pelayaran dan dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi di perairan Baubau, Wakatobi, dan laut Banda Timur Sultra agar tetap selalu waspada,"

Ia meminta kepada masyarakat agar tetap memperbarui informasi dari BMKG serta instansi terkait untuk memastikan mitigasi bencana hidrometeorologi dapat dilakukan dengan baik.

Informasi cuaca terkini dapat diakses melalui http://www.bmkg.go.id; Akun IG dan twitter @infobmkg; aplikasi iOS dan android "Info BMKG"; Akun facebook 'info bmkg sultra' atau dapat langsung menghubungi kantor BMKG Prov Sultra WA (08114005929).*

Pewarta : Muhammad Harianto
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024