Kendari (ANTARA) - Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), bekerja sama dengan PMI Sultra menggelar donor darah yang diikuti mahasiswa dan masyarakat umum di gedung Sport Center kampus tersebut.
Ketua panitia, Ismail, Senin mengatakan, kegiatan sosial donor darah tersebut dilaksanakan dalam rangka syarat menjadi Calon Anggota Korps Sukarela PMI Unit UHO ke-29 sebelum dilakukan pengukuhan untuk masuk organisasi.
"Donor darah yang dilakukan ini ke depannya lebih masif juga merupakan salah satu syarat untuk masuk organisasi PMI dalam memenuhi kebutuhan stok darah bagi pasien yang membutuhkan di rumah sakit," katanya.
Ia mengungkapkan, manfaat melakukan donor darah adalah dapat membentuk sel darah baru supaya tidak terkena penyakit yang berbahaya seperti penyakit jantung.
"Jadi donor darah itu membantu juga untuk kesehatan kita. Dalam kegiatan ini kita juga mengajak mahasiswa dan masyarakat umum serta instansi untuk ikut berpartisipasi," tuturnya.
Ismail menjelaskan target darah yang dibutuhkan sekitar 200 kantong, dan darah yang terkumpul sekitar 201 kantong darah. Tetapi pihak rumah sakit hanya membutuhkan 68 kantong.
"Untuk syarat umum semua sama untuk laki-laki atau perempuan berat badan 45 kg ke atas bisa melakukan donor darah dan umurnya lebih dari 17 tahun ke atas," ujarnya.
Ia berharap kegiatan donor dari tersebut bisa bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan.
"Tujuannya adalah membantu masyarakat karena persediaan stok darah di Kendari sangat kurang, dengan kegiatan ini untuk bisa menambah stok darah untuk masing-masing rumah sakit yang membutuhkan," katanya.
Ketua panitia, Ismail, Senin mengatakan, kegiatan sosial donor darah tersebut dilaksanakan dalam rangka syarat menjadi Calon Anggota Korps Sukarela PMI Unit UHO ke-29 sebelum dilakukan pengukuhan untuk masuk organisasi.
"Donor darah yang dilakukan ini ke depannya lebih masif juga merupakan salah satu syarat untuk masuk organisasi PMI dalam memenuhi kebutuhan stok darah bagi pasien yang membutuhkan di rumah sakit," katanya.
Ia mengungkapkan, manfaat melakukan donor darah adalah dapat membentuk sel darah baru supaya tidak terkena penyakit yang berbahaya seperti penyakit jantung.
"Jadi donor darah itu membantu juga untuk kesehatan kita. Dalam kegiatan ini kita juga mengajak mahasiswa dan masyarakat umum serta instansi untuk ikut berpartisipasi," tuturnya.
Ismail menjelaskan target darah yang dibutuhkan sekitar 200 kantong, dan darah yang terkumpul sekitar 201 kantong darah. Tetapi pihak rumah sakit hanya membutuhkan 68 kantong.
"Untuk syarat umum semua sama untuk laki-laki atau perempuan berat badan 45 kg ke atas bisa melakukan donor darah dan umurnya lebih dari 17 tahun ke atas," ujarnya.
Ia berharap kegiatan donor dari tersebut bisa bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan.
"Tujuannya adalah membantu masyarakat karena persediaan stok darah di Kendari sangat kurang, dengan kegiatan ini untuk bisa menambah stok darah untuk masing-masing rumah sakit yang membutuhkan," katanya.