Jakarta (ANTARA) - Sebanyak 18 kendaraan sedan merk Mercedes Benz terparkir di halaman Istana Negara, Jakarta pada Kamis.
"Sesuai dengan permohonan Kementerian Luar Negeri, kami persiapkan 18 unit kendaraan yang memang semestinya kami siapkan bagi tamu atau kepala negara," kata Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono ditemui di Istana Negara, Jakarta.
Sedan yang seluruhnya berkelir hitam itu rencananya akan digunakan sebagai kendaraan tamu negara yang akan hadir saat pelantikan Joko Widodo-Ma'ruf Amin sebagai Presiden dan Wakil Presiden Periode 2019-2024.
Acara pelantikan itu akan diselenggarakan di gedung MPR RI pada Minggu siang (20/10).
Dari 18 "Mercy" itu, sebanyak 12 bertipe S450 dan sisanya E300.
"Tentunya semua yang kami siapkan kendaraan yang 'brand new'. Jadi ada S450 untuk kepala negara, dan selevel atau utusan itu adalah E300," jelas Heru.
Menurut dia, Paspampres akan diterjunkan untuk pengamanan tamu negara tersebut.
"Tentunya ada rangkaian dari Bandara Soekarno Hatta atau Halim itu rangkaian full selaku kepala negara atau utusan negara setempat. Mungkin rangkaian 9 hingga 12 kendaraan. Tapi dari hotel atau tempat kepala negara menginap, kami batasi maksimal 5 rangkaian," jelas Heru.
Kendaraan itu tiba di halaman Isneg sejak Rabu malam (17/10) dan sedang diuji oleh awak pengemudi Setneg.
Sejumlah awak media yang meliput pun berkesempatan mencoba kenyamanan kendaraan tersebut berkeliling halaman Istana Negara.
"Sesuai dengan permohonan Kementerian Luar Negeri, kami persiapkan 18 unit kendaraan yang memang semestinya kami siapkan bagi tamu atau kepala negara," kata Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono ditemui di Istana Negara, Jakarta.
Sedan yang seluruhnya berkelir hitam itu rencananya akan digunakan sebagai kendaraan tamu negara yang akan hadir saat pelantikan Joko Widodo-Ma'ruf Amin sebagai Presiden dan Wakil Presiden Periode 2019-2024.
Acara pelantikan itu akan diselenggarakan di gedung MPR RI pada Minggu siang (20/10).
Dari 18 "Mercy" itu, sebanyak 12 bertipe S450 dan sisanya E300.
"Tentunya semua yang kami siapkan kendaraan yang 'brand new'. Jadi ada S450 untuk kepala negara, dan selevel atau utusan itu adalah E300," jelas Heru.
Menurut dia, Paspampres akan diterjunkan untuk pengamanan tamu negara tersebut.
"Tentunya ada rangkaian dari Bandara Soekarno Hatta atau Halim itu rangkaian full selaku kepala negara atau utusan negara setempat. Mungkin rangkaian 9 hingga 12 kendaraan. Tapi dari hotel atau tempat kepala negara menginap, kami batasi maksimal 5 rangkaian," jelas Heru.
Kendaraan itu tiba di halaman Isneg sejak Rabu malam (17/10) dan sedang diuji oleh awak pengemudi Setneg.
Sejumlah awak media yang meliput pun berkesempatan mencoba kenyamanan kendaraan tersebut berkeliling halaman Istana Negara.