Baubau (ANTARA) - Wali Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, AS Tamrin, meresmikan gedung kantor DPRD setempat setelah pembangunannya dilakukan dalam tiga tahap dengan anggaran kurang lebih sebesar Rp17 miliar.

"Tentunya harapan kami dengan terbangunnya kantor yang megah ini, dari sisi sarana prasarana ada peningkatan, juga tentunya harus mendorong kinerja anggota dan aparaturnya," ujar AS Tamrin, di Baubau, Kamis.

Gedung parlemen yang diberdiri di Kelurahan Lipu Kecamatan Betoambari itu, kat dia, tidak akan hanya begitu saja, tetapi masih banyak fasilitas yang harus dilengkapi untuk menunjang kinerja mitra kerja pemerintah itu.

"Harapan kita juga dengan meningkatnya sarana dan prasarana gedung kantor ini, tentu disatu pihak adalah kualitas personal dan kualitas kelembagaan. Apalah artinya sebuah gedung yang megah kalau para anggotanya tidak megah. Artinya harus ada kekompakan didalamnya," katanya.

Menurut Tamrin, berlangsungnya proses dalam sebuah lembaga atau organisasi ditentukan ada tiga faktor yakni, sumber daya manusia, sarana prasarana, dan sistem yang berlaku didalamnya harus berjalan normal.

"Meskipun peresmiannnya ini masih anggota lama, tapi saya harap pelantikan anggota dewan yang baru sudah dilantik digedung ini," ujarnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Baubau Kamil Adi Karim mengatakan, selain dewan memiliki gedung baru dan anggota baru yang akan dilantik, juga merupakan momen akan membawa semangat baru dalam memberikan pengabdian kepada masyarakat.

"Saya berharap gedung baru disiapkan dengan fasilitas yang memadai dan ditunjang oleh sarana prasarana dan SDM. Ini juga dalam rangka peningkatan kinerja," katanya.

Menurutnya, kantor baru ini selain akan menjadi lambang dan kehubungan dalam bekerja secara harmonis, juga dapat dijadikan ikon baru dan menjadi wajah kota daerah itu. Sebab, dengan posisi berada ketinggian maka pengunjung dapat menikmati dengan jarak pandang yang cukup indah.

"Kehadiran kantor ini dapat menjadi daya tarik dan mengurai kepadatan diwilayah kota. Kemudian dapat menjadi pusat pertumbuhan baru agar dapat merata diwilayah kota," ujarnya.
  Wali Kota Baubau, AS Tamrin (ketiga kanan), Wakil Wali Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse (kedua kanan) bersama unsur forkopimda Baubau pada peresmian gedung kantor DPRD setempat, Kamis (foto ANTARA/ Azis Senong)
Ditempat yang sama, Plt Sekretaris DPRD Baubau, Yaya Wirayahman mengatakan, setelah 17 tahun lamanya berkantor di gedung lama, kini DPRD Baubau memiliki gedung baru yang dibangun diatas lahan kurang lebih 30 ribu m2 dengan konstruksi lantai dua dan luas bangunan kurang lebih 3.912 m2.

Adapun proses pembangunannya, lanjut dia, dilaksanakan melalui tiga tahap yakni tahap pertama tahun 2015 pematangan lahan menelan biaya sekitar Rp1,8 milyar, tahap kedua  pembangunan konstruksi dasar dengan biaya Rp6 milyar lebih tahun 2016, dan tahap ketiga dilaksanakan tahun 2017 dengan anggaran sebesar Rp9,7 milyar.

Yaya juga menjelaskan, gedung tersebut juga telah dilengkapi jaringan listrik berkapasitas 131 ribu watt serta sarana air bersih berupa sumur bor. "Sehingga secara umum dapat kami sampaikan gedung ini sangat repsentatif untuk digunakan dalam kepentingan DPRD dimasa-masa mendatang," katanya.

Pada peresmian gedung kantor DPRD Baubau itu, selain disuguhkan tarian daerah, juga dilakukan pengguntingan pita dan penandatangan prasasti oleh Wali Kota Baubau dan pimpinan DPRD setempat.

Turut hadir dalam kegiatan itu, Wakil Wali Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse, unsur Forkopimda Baubau, pimpinan instansi fertikal, pimpinan DPRD Kabupaten Buton, Buton Selatan dan Buton Tengah, kepala OPD Pemkot Baubau, anggota DPRD Baubau terpilih periode 2019-2024, KPU, Bawaslu Baubau dan tokoh masyarakat.

Pewarta : Abdul Azis Senong
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024