Kendari (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kendari, Sulawesi Tenggara merilis bahwa prakiraan kondisi cuaca di wilayah Sultra selama sehari ke depan dilaporkan cerah hingga sebagian berawan.
Kepala Seksi Observasi Data dan Informasi BMKG Kendari, Adi Istiyono di Kendari, Rabu mengungkapkan umumnya wilayah Sultra cerah dan berawan kecuali di wilayah kabupaten Kolaka Utara berpotensi berawan hingga hujan lokal.
"Pada siang hingga sore hari juga cerah hingga berawan, dan pada malam hari hingga dini hari umumnya juga cerah hingga berawan.," ujaranya.
Sementara suhu udara antara 20 - 33 derajat Celsius dengan kelembaban udara antara 40 - 95 persen dengan kecepatan angin bertiup dari timur ke tenggara rata-rata per 2-30 km/jam.
Baca juga: Cuaca ekstrem, Semua kabupaten/kota di NTT kekeringan. BMKG: monitoring hari tanpa hujan >60 hari
Di bagian lain kata Adi Istiyono, informasi dari Prakirawan stasiun meteorologi maritim Kendari juga merilis peringatan dini terkait gelombang di sejumlah perairan di Sultra.
Ia mengatakan, pada hari dan waktu yang bersamaan berpotensi terjadi kekeringan meteorologis dengan potensi 'awas' di daerah Bau-Bau, Bungi, Kabaena Barat, Poleang Barat, Batauga, dan Tongkuno.
Sedangkan berpotensi terjadi kekeringan meteorologis dengan potensi 'siaga' di daerah Sorawolio, Poleang Timur, Poleang, Lasalimu, Kendari, Wawotobi, Palangga, dan Lainea.
Sementara berpotensi terjadi kekeringan meteorologis dengan potensi 'waspada' akan terjadi di daerah Kabaena Timur, Kapontori, Mawasangka, Poasia, Kolaka, Watubangga, Tanggetada, Toari, Samaturu, Ladongi, Laeya, Ranomeeto dan Wolasi.
Baca juga: Talaud Sulut diguncang gempa magnitudo 4,2
Kepala Seksi Observasi Data dan Informasi BMKG Kendari, Adi Istiyono di Kendari, Rabu mengungkapkan umumnya wilayah Sultra cerah dan berawan kecuali di wilayah kabupaten Kolaka Utara berpotensi berawan hingga hujan lokal.
"Pada siang hingga sore hari juga cerah hingga berawan, dan pada malam hari hingga dini hari umumnya juga cerah hingga berawan.," ujaranya.
Sementara suhu udara antara 20 - 33 derajat Celsius dengan kelembaban udara antara 40 - 95 persen dengan kecepatan angin bertiup dari timur ke tenggara rata-rata per 2-30 km/jam.
Baca juga: Cuaca ekstrem, Semua kabupaten/kota di NTT kekeringan. BMKG: monitoring hari tanpa hujan >60 hari
Di bagian lain kata Adi Istiyono, informasi dari Prakirawan stasiun meteorologi maritim Kendari juga merilis peringatan dini terkait gelombang di sejumlah perairan di Sultra.
Ia mengatakan, pada hari dan waktu yang bersamaan berpotensi terjadi kekeringan meteorologis dengan potensi 'awas' di daerah Bau-Bau, Bungi, Kabaena Barat, Poleang Barat, Batauga, dan Tongkuno.
Sedangkan berpotensi terjadi kekeringan meteorologis dengan potensi 'siaga' di daerah Sorawolio, Poleang Timur, Poleang, Lasalimu, Kendari, Wawotobi, Palangga, dan Lainea.
Sementara berpotensi terjadi kekeringan meteorologis dengan potensi 'waspada' akan terjadi di daerah Kabaena Timur, Kapontori, Mawasangka, Poasia, Kolaka, Watubangga, Tanggetada, Toari, Samaturu, Ladongi, Laeya, Ranomeeto dan Wolasi.
Baca juga: Talaud Sulut diguncang gempa magnitudo 4,2