Kendari (ANTARA) - Pemerintah Kota Kendari, Sulawesi Tenggara  melalui Plh Wali Kota Kendari, Nahwa Umar berharap, pemanfaatan teknologi tepat guna (TTG) dapat memberi sumbangsih bagi kesejahteraan ekonomi maupun sosial budaya bagi masyarakat khususnya di wilayah Kota Kendari.

"Lomba cipta inovasi TTG merupakan salah satu langkah memberdayakan masyarakat agar kreatif, inovatif, dalam menemukan teknologi tepat guna di lingkungan masyarakat sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat," kata Nahwa Umar saat memberi sambutan
sekaligus membuka kegiatan lomba cipta inovasi teknologi tepat guna (TTG), Senin (12/8/19) disalah satu hotel di Kendari, Senin.

Pada acaras yang diikuti oleh beberapa siswa tingkat Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas (SMA), dan beberapa mahasiswa di Kota Kendari itu dia mengatakan untuk bisa menciptakan SDM yang kreatif dan inovatif, perlu adanya pemberdayaan Sumber Daya Manusia (SDM) berlebih dahulu.

Menurut dia hal itu selaras dengan instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2011 tentang penerapan dan pengembangan TTG serta Permendagri Nomor 20 Tahun 2010 tentang pemberdayaan masyarakat melalui pengelolaan teknologi tepat guna.

"Pemberdayaan sumber daya manusia merupakan suatu proses kegiatan usaha untuk lebih memberdayakan daya manusia melalui perubahan dan pengembangan manusia itu sendiri," kata Nahwa. Peserta lomba cipta inovasi teknologi tepat guna (TTG), Senin (12/8/19) disalah satu hotel di Kendari. (Foto: Humas Pemkot Kendari)

Nahwa mengatakan salah upaya pemerintah untuk mempercapat proses alih teknologi adalah mengadakan lomba cipta inovasi teknologi tepat guna agar memotivasi masyarakat untuk menciptakan tekonologi tang baru.

"Lomba cipta inovasi TGG, sebagai ajang tukar informasi dan memperkenalkan alat TTG terbarukan kepada masyarakat, menunjang menunjang wilayah melalui penemuan TTG potensi daerah, menuju keunggulan kompetitif dalam persaingan lokal, nasional dan internasional," katanya.

Menurut dia yang tidak kalah penting adalah penerapan teknologi tepat guna harus mempertimbangkan keadaan alam sekitar, dampak lingkungan dari penerapan TTG harus lebih kecil dibandingkan pemakaian teknologi tradisional maupun teknologi maju.

Pewarta : Muhammad Harianto
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024