Baubau (ANTARA) - Pemerintah Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, menyalurkan bantuan untuk korban kebakaran warga di Kelurahan Bataraguru, Kecamatan Wolio, Senin.

Bantuan tersebut diserahkan langsung Wali Kota Baubau, AS Tamrin itu didampingi sejumlah instansi terkait daerah itu.

AS Tamrin mengatakan, bantuan kemanusiaan bagi korban kebakaran tersebut merupakan wujud keprihatinan pihaknya atas musibah yang menimpa warga itu.

"Meskipun bantuan yang diberikan tidak bisa menanggulangi seluruh kebutuhan atau yang habis terbakar tapi minimal sudah bisa membantu ala kadarnya," ujarnya.

Oleh karena itu, dia berharap bantuan yang diberikan berupa peralatan dapur, makanan dan beberapa lainnya itu dapat disyukuri.

"Kita merasa prihatin atas bencana ini. Dan sebagai ungkapan rasa prihatin itu Pemkot Baubau memberikan bantuan," ujarnya.

Dia juga menyampaikan, warga yang tertimpa musibah agar bersabar dan tidak larut dalam kekecewaan.

Kemudian, agar kejadian tersebut tidak terulang, dia mengimbau masyarakat agar selalu mewaspadai yang bisa menimbulkan bencana kebarakan.

"Bila keluar rumah pastikan kompor keadaan padam, termasuk colokan listrik harus dapat diperhatikan. Hal begini kita jadikan contoh untuk meningkatkan kewaspadaan," katanya.

Setelah penyaluran bantuan tersebut, kata dia, instansi terkait akan terus memantau kondisi sesuai tugas pokok dan fungsinya (tupoksi) masing-masing.

Sementara itu, Lurah Bataraguru, Junaiddin mengatakan, musibah kebakaran yang terjadi pada Minggu (16/6) siang menghanguskan sebanyak enam unit rumah dengan jumlah 21 Kepala Keluarga (KK).

"Kalau ditaksir kerugian sekitar Rp500 hingga Rp1 milar," katanya.

Bantuan yang diberikan melalui BPBD Baubau dan Dinas Sosial Baubau itu, kata dia, berupa beras, seragam sekolah, pakaian layak pakai, mie instan dan telur.


  Sejumlah warga korban kebakaran di Kelurahan Bataraguru, Kecamatan Wolio, menerima bantuan dari Pemkot Baubau, Senin (17/6/2019). (FOTO ANTARA/Yusran)

Pewarta : Abdul Azis Senong
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024