Baubau (ANTARA) - Arus penumpang berangkat dengan penerbangan maskapai Wings Air dari Bandara Betoambari Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, hingga kini belum menunjukkan lonjakan atau masih berjalan normal.
Airport Manager Wings Air, Komang Astawa, di Baubau, Senin, mengatakan, sejak beberapa hari lalu hingga H-2 Lebaran 1440 Hijriah ini, kondisi kursi pesawat yang ada tidak seluruhnya terisi.
"Penumpang yang berangkat masih normal seperti hari-hari biasa, hanya kadang hari-hari tertentu saja penuh," katanya.
Sebanyak 72 kursi yang tersedia pesawat jenis ATR itu, kata dia, rata-rata penumpang berangkat terisi hanya sekitar 80 persen.
"Kecuali penumpang tiba kursi yang ada penuh sampai beberapa hari hingga menjelang Lebaran ini," ujarnya.
Sehingga, menurut Komang, pada arus balik nanti diprediksi penumpang akan lebih banyak, karena warga Buton yang keluar daerah dan mudik Lebaran ini akan kembali ke tempat kerja.
"Memang ada perbedaan antara tahun sebelumnya dengan tahun ini, tahun lalu kan ada air lines lain beroperasi, sementara Lebaran ini hanya Wings Air yang beroperasi," katanya.
Belum normalnya arus penumpang berangkat dari bandara itu, menurut dia, tidak bisa dipastikan karena adanya kenaikan harga tiket pesawat.
"Kalau dibilang adanya kenaikan harga tiket saya tidak bisa pastikan, karena kalau saya lihat kondisi dari rute Baubau ke Makassar sama dengan tahun sebelumnya, harga tiketnya tidak melampaui batas atas yang ditetapkan pemerintah," ujarnya.
Dia juga mengatakan, penerbangan Wings Air dari Bandara Baubau sebanyak empat kali penerbangan yakni, sekali penerbangan Baubau-Kendari dan tiga kali Baubau-Makassar.***1***
Airport Manager Wings Air, Komang Astawa, di Baubau, Senin, mengatakan, sejak beberapa hari lalu hingga H-2 Lebaran 1440 Hijriah ini, kondisi kursi pesawat yang ada tidak seluruhnya terisi.
"Penumpang yang berangkat masih normal seperti hari-hari biasa, hanya kadang hari-hari tertentu saja penuh," katanya.
Sebanyak 72 kursi yang tersedia pesawat jenis ATR itu, kata dia, rata-rata penumpang berangkat terisi hanya sekitar 80 persen.
"Kecuali penumpang tiba kursi yang ada penuh sampai beberapa hari hingga menjelang Lebaran ini," ujarnya.
Sehingga, menurut Komang, pada arus balik nanti diprediksi penumpang akan lebih banyak, karena warga Buton yang keluar daerah dan mudik Lebaran ini akan kembali ke tempat kerja.
"Memang ada perbedaan antara tahun sebelumnya dengan tahun ini, tahun lalu kan ada air lines lain beroperasi, sementara Lebaran ini hanya Wings Air yang beroperasi," katanya.
Belum normalnya arus penumpang berangkat dari bandara itu, menurut dia, tidak bisa dipastikan karena adanya kenaikan harga tiket pesawat.
"Kalau dibilang adanya kenaikan harga tiket saya tidak bisa pastikan, karena kalau saya lihat kondisi dari rute Baubau ke Makassar sama dengan tahun sebelumnya, harga tiketnya tidak melampaui batas atas yang ditetapkan pemerintah," ujarnya.
Dia juga mengatakan, penerbangan Wings Air dari Bandara Baubau sebanyak empat kali penerbangan yakni, sekali penerbangan Baubau-Kendari dan tiga kali Baubau-Makassar.***1***