Kendari (ANTARA) - Dua pencuri spesialis rumah kosong dan nasabah yang beroperasi di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) berhasil dibekuk jajaran Direktorat Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Sulawesi Tenggara.
Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Sultra Kompol Robby Manusiwa, mengatakan kedua tersangka adalah Ival alias Agus dan DG. Ngepe alias Daeng Epe yang merupakan residivis spesialis rumah kosong dan nasabah yang ditangkap di daerah Puwatu, Kota Kendari. Sabtu, (04/05/19).
"Kedua tersangka merupakan residivis spesialis pencurian rumah kosong di daerah Kota Kendari dan daerah Kota Makassar", Ucap Robby. Kamis, (09/05/19) saat press rilis.
Berdasarkan pengakuan dari kedua tersangka, mereka telah berhasil membobol 15 rumah di daerah Kota Kendari termasuk daerah Konawe Selatan (Konsel).
Dari hasil penangkapan disita barang bukti handphone 13 unit, 1 (satu) buah badik, 1 (satu) buah betel dan 1 satu buah parang yang digunakan untuk mencungkil jendela dan pintu rumah termasuk jog motor.
Robby mengungkapkan, modus kedua tersangka sebelum melakukan aksinya terlebih dahulu melakukan survey untuk memantau situasi dan obyek sasaran kejahatan yang akan dicuri.
"Adapun sasaran mereka adalah rumah-rumah yang ditinggal pulang kampung oleh pemiliknya, ditinggal saat melaksanakan ibadah shalat tarwih, kemudian mereka melakukan pencurian dengan merusak kunci dan jendela dengan menggunakan betel dan badik," Jelas Robby.
Ia mengimbau kepada seluruh masyarakat Kota Kendari, jika ada yang ingin pulang kampung atau meninggalkan rumah untuk mereyakan hari raya Idul Fitri maupun melaksanakan ibadah shalat tarwih sebaiknya terlebih dahulu menitipkan rumah ke tetangga.
Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Sultra Kompol Robby Manusiwa, mengatakan kedua tersangka adalah Ival alias Agus dan DG. Ngepe alias Daeng Epe yang merupakan residivis spesialis rumah kosong dan nasabah yang ditangkap di daerah Puwatu, Kota Kendari. Sabtu, (04/05/19).
"Kedua tersangka merupakan residivis spesialis pencurian rumah kosong di daerah Kota Kendari dan daerah Kota Makassar", Ucap Robby. Kamis, (09/05/19) saat press rilis.
Berdasarkan pengakuan dari kedua tersangka, mereka telah berhasil membobol 15 rumah di daerah Kota Kendari termasuk daerah Konawe Selatan (Konsel).
Dari hasil penangkapan disita barang bukti handphone 13 unit, 1 (satu) buah badik, 1 (satu) buah betel dan 1 satu buah parang yang digunakan untuk mencungkil jendela dan pintu rumah termasuk jog motor.
Robby mengungkapkan, modus kedua tersangka sebelum melakukan aksinya terlebih dahulu melakukan survey untuk memantau situasi dan obyek sasaran kejahatan yang akan dicuri.
"Adapun sasaran mereka adalah rumah-rumah yang ditinggal pulang kampung oleh pemiliknya, ditinggal saat melaksanakan ibadah shalat tarwih, kemudian mereka melakukan pencurian dengan merusak kunci dan jendela dengan menggunakan betel dan badik," Jelas Robby.
Ia mengimbau kepada seluruh masyarakat Kota Kendari, jika ada yang ingin pulang kampung atau meninggalkan rumah untuk mereyakan hari raya Idul Fitri maupun melaksanakan ibadah shalat tarwih sebaiknya terlebih dahulu menitipkan rumah ke tetangga.