Baubau (Antaranews Sultra) - Permerintah Kota Baubau dan DPRD setempat berkomitmen memporsikan anggaran dalam APBD untuk penyandang disabilitas daerah itu sebagai wujud perhatian agar penyandang yang mengalami keterbatasan itu terus memberikan peran terbaik bagi daerah.

Seperti diketahui, pada sejumlah iven lomba khususnya bagi penyandang disabilitas, Kota Baubau tidak hanya mengharumkan nama daerah ditingkat provinsi Sulawesi Tenggara, tetapi juga tingkat nasional.

Ketua DPRD Kota Baubau, Kamil Adi Karim pada momen peringatan hari disabilitas, di Baubau, Minggu, mengatakan, pihaknya pada setiap pembahasan anggaran tidak luput mengingatkan pemerintah agar hal tersebut menjadi perhatian. 

“Coba kita kembalikan kepada hati nuraninya kita, mereka itu kasian. Apakah kita rela hanya lihat-lihat dan pasang-pasang mulut saja. Dengan kondisi itu kita harus sentuh tidak hanya melalui anggaran pemerintah, kalau bisa membantu beli beras saya kira wajar,” ujarnya. 

Legislator PAN ini mengatakan, dirinya telah menyampaikan kepada Wali Kota Baubau untuk ke depan lebih memporsikan anggaran. Pihaknya dalam pengusulan itu nantinya sudah pasti akan mendukung, sebab dalam mengembangkan diri mereka dibutuhkan perhatian.

“Jadi pemerintah juga mudah-mudahan bisa memporsikan lebih besar lagi. Dari sejumlah (disabilitas) itu juga kita pilah-pilah orang yang sama sekali tidak berdaya karena untuk mengembangkan dirinya harus dibantu dengan tunai atau bantuan lainnya,” katanya. 

Sementara itu, Sekretaris Kota Baubau, Roni Muhtar mengatakan, pemerintah berkomitmen dan berupaya menyelenggarkan suatu kegiatan bagi kaum disabilitas. Bahkan ditahun ini dengan semarak yang terkait tentang disabilitas dilakukan kegiatan yang lebih bermakna.

"Saya kira akan banyak perhatian kita dengan membuka ruang termasuk mengupayakan bantuan anggaran baik dari pemerintah pusat,provinsi dan Pemkot Baubau sendiri untuk mencurahkan perhatian kepada mereka ,” ujar mantan Kepala Bappeda Baubau ini.

Apalagi, kata dia, mereka yang merupakan bagian dari warga Kota Baubau perlu mendapat perhatian dengan diberdayakan dan fasilitasi supaya bisa hidup layak. 

“Dari 795 warga penyandang disabilitas yang tergolong miskin dan rentan miskin kita coba benahi dan perbaiki statistiknya, sehingga semakin tahun semakin berkurang jumlahnya,” katanya.***4***

Pewarta : Yusran
Editor : M Sharif Santiago
Copyright © ANTARA 2024