Baubau (Antaranews Sultra) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara, menggelar workshop pengelolaan keuangan dalam rangka mencapai dan mempertahankan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) bagi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) se-provinsi itu di Kota Baubau, Senin.
Workshop yang dibuka Sekda Provinsi Sultra, Syarifuddin Safaa dan dihadiri Wali Kota Baubau, AS Tamrin, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah Sultra, Isma dan sejumlah pejabat Lingkup Pemkot Baubau itu digelar di Baubau, Senin.
Sekda Provinsi Sultra, Syarifuddin Safaa mengatakan, pengelolaan keuangan untuk mencapai dan mempertahankan WTP bagi OPD sangat penting keberadaannya sebagai standarisasi baiknya penyelenggaraan pengelolaan keuangan di daerah.
"Pemprov dan pemerintah kabupaten dan kota di Sultra telah memperoleh WTP dari BPK-RI kesekian kalinya, tapi itu jangan membuat terlena tetapi bekerja lebih keras harus tetap mempertahankan. Bagi daerah yang belum semoga saja tahun ini WTP sudah bisa diperoleh," ujarnya mewakili Gubernur Sultra, Ali Mazi dalam sambutannya.
Ia juga mengingatkan seluruh OPD di Sultra sejatinya mengikuti workshop dengan serius dan profesional untuk mematangkan kesiapan seluruh peserta pengelola keuangan dalam hal menyusun LKPD berbasis aktual untuk ketiga kalinya di tahun 2018 ini.
Selain itu, kata dia, OPD dalam penyusunan LKPD berbasis aktual adanya beberapa diantaranya, minimnya kualitas sumber daya manusia yang kompoten dan profesional dalam pengelolaan keuangan daerah, kompleksitas akuntansi aktual yang dapat menimbulkan resistensi di Pemda, dan dibutuhkan dana yang tidak sedikit untuk mewujudkan kualitas SDM dimaksud.
Sementara itu, Wali Kota Baubau, Dr AS Tamrin mengatakan, selaku tuan rumah penyelenggaraan workshop ikut memberi motivasi bagi para peserta sekaligus mengingatkan jika kegiatan itu merupakan bentuk kekompakan penyelenggaraan pemerintahan didaerah, baik diprovinsi maupun kabupate kota se-Sultra.
Tamrin juga dalam sambutannya mengapresiasi pihak Pemprov Sultra yang mempercayakan Kota Baubau selaku tuan rumah penyelenggaraan kegiatan ini, sekaligus mengingatkan kepada peserta untuk dapat menikmati keindahan dan panorama Baubau.
Workshop yang dibuka Sekda Provinsi Sultra, Syarifuddin Safaa dan dihadiri Wali Kota Baubau, AS Tamrin, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah Sultra, Isma dan sejumlah pejabat Lingkup Pemkot Baubau itu digelar di Baubau, Senin.
Sekda Provinsi Sultra, Syarifuddin Safaa mengatakan, pengelolaan keuangan untuk mencapai dan mempertahankan WTP bagi OPD sangat penting keberadaannya sebagai standarisasi baiknya penyelenggaraan pengelolaan keuangan di daerah.
"Pemprov dan pemerintah kabupaten dan kota di Sultra telah memperoleh WTP dari BPK-RI kesekian kalinya, tapi itu jangan membuat terlena tetapi bekerja lebih keras harus tetap mempertahankan. Bagi daerah yang belum semoga saja tahun ini WTP sudah bisa diperoleh," ujarnya mewakili Gubernur Sultra, Ali Mazi dalam sambutannya.
Ia juga mengingatkan seluruh OPD di Sultra sejatinya mengikuti workshop dengan serius dan profesional untuk mematangkan kesiapan seluruh peserta pengelola keuangan dalam hal menyusun LKPD berbasis aktual untuk ketiga kalinya di tahun 2018 ini.
Selain itu, kata dia, OPD dalam penyusunan LKPD berbasis aktual adanya beberapa diantaranya, minimnya kualitas sumber daya manusia yang kompoten dan profesional dalam pengelolaan keuangan daerah, kompleksitas akuntansi aktual yang dapat menimbulkan resistensi di Pemda, dan dibutuhkan dana yang tidak sedikit untuk mewujudkan kualitas SDM dimaksud.
Sementara itu, Wali Kota Baubau, Dr AS Tamrin mengatakan, selaku tuan rumah penyelenggaraan workshop ikut memberi motivasi bagi para peserta sekaligus mengingatkan jika kegiatan itu merupakan bentuk kekompakan penyelenggaraan pemerintahan didaerah, baik diprovinsi maupun kabupate kota se-Sultra.
Tamrin juga dalam sambutannya mengapresiasi pihak Pemprov Sultra yang mempercayakan Kota Baubau selaku tuan rumah penyelenggaraan kegiatan ini, sekaligus mengingatkan kepada peserta untuk dapat menikmati keindahan dan panorama Baubau.