Kendari  (Antaranews Sultra) - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulawesi Tenggara mengusulkan pembangunan jembatan Ambodiaa di Kecamatan Latoma, Kabupaten Konawe tahun anggaran 2019.

???? Anggota DPRD Sultra Syamsul Ibrahim di Kendari, Sabtu, mengatakan jembatan yang dimanfaatkan ribuan warga Latoma ambruk karena usianya sudah tua.

???? "Untuk sementara dapat diantisipasi dengan membangun jembatan darurat sekadar menjaga kelangsungan kehidupan sosial ribuan warga masyarakat di wilayah tersebut," kata Syamsul Ibrahim, politasi dari PAN itu.

???? Ia memahami bahwa anggaran membangun jembatan cukup besar namun menjadi keharusan bagi pemerintah dan wakil rakyat memikirkannya karena menyangkut kepentingan orang banyak.

???? "Tidak ada alasan untuk tidak memprogramkan pembangunan jembatan sebagai sarana infratruktur dasar karena menjadi penunjang utama roda perekonomian maupun perpindahan manusia dari suatu tempat ke tempat lain," ujarnya.

??? Jembatan di Desa Ambodiaa merupakan satu-satunya akses menuju Kota Unaaha yang sudah berumur cukup tua.

???? Jalur alternatif untuk mencapai Kecamatan Latoma yang berjarak 82 kilometer dari Unahaa, ibu kota Kabupaten Konawe dapat melalui Kabupaten Kolaka Timur meskipun kondisi jalan rusak berat dan jarak cukup jauh.

???? Ketua DPRD Konawe Ardin mengatakan kondisi jalan menuju Latoma yang biasa warga setempat menyebut kampung tua cukup memprihatinkan karena sebagian berbentuk kubangan dan terancam longsor.

???? "Warga berinisiatif membangun jembatan darurat agar bahan makanan dari luar daerah dan hasil pertanian maupun peternakan dapat keluar daerah untuk dipasarkan," kata Ardin.



 

Pewarta : Sarjono
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024