Kendari (Antaranews Sultra) - Badan Pengelola Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Cabang Kendari, Sulawesi Tenggara, menyasar aparat desa se-Kabupaten Konawe Utara untuk kenjadi peserta.
?? Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Kendari, La Uno, Rabu, mengatakan untuk mewujudkan pihaknya telah melakukan sosialisasi Jaminan Sosial Ketenagakerjaan di Kompleks perkantoran Kabupaten Konawe Utara, Selasa (9/10).
"Dalam kesempatan itu, seluruh peserta dalam Kegiatan Sosialisasi ini adalah seluruh Kepala Desa Se-Kabupaten Konawe Utara," katanya.
?? Dikatakan, tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan edukasi tentang pentingnya Jaminan Sosial Ketenagakerjaan bagi perangkat desa terutama bagi perangkat desa yang berstatus non-ASN.
"Dari Kegiatan ini juga menunjukkan keseriusan Pemerintah Kabupaten Konawe Utara untuk memberikan perlindungan yang adil bagi seluruh pegawai di lingkup Kabupaten Konawe Utara," katanya.
?? Selain itu, katanya, dengan adanya sosialisasi ini, BPJS Ketenagakerjaan menunjukkan komitmen untuk melindungi seluruh pekerja di mana pun berada, baik di kota besar maupun daerah.
"Karena Jaminan Sosial yang ditawarkan merupakan hak dari setiap pekerja," katanya.
?? Adapun setiap perangkat Desa yang terdaftar kata La Uno, akan dilindungi oleh dua manfaat dari BPJS Ketenagakerjaan, yaitu Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian.
?? "Cukup dengan mengiur Rp11 ribuan per bulan/per orang. Pemerintah telah melindungi setiap perangkat desa melalui BPJS Ketenagakerjaan," katanya.
Ke depannya, kata La Uno, diharapkan seluruh perangkat desa seluruh Kabupaten Konawe Utara juga dapat didaftarkan ke dalam Jaminan Hari Tua dan Jaminan Pensiun.
"Jadi, tidak harus menjadi ASN untuk mendapatkan dana pensiun serta kesejahteraan di hari tua. Dari sosialisasi ini juga menunjukkan Komitmen BPJS Ketenagakerjaan untuk melindungi seluruh pekerja di Indonesia.
Di mana pun daerah tersebut, katanya, mau Kota atau Kabupaten ataupun pelosok sekalipun, selama masih ada pekerja yang belum dilindungi BPJS Ketenagakerjaan.
"BPJS Ketenagakerjaan akan datang untuk memberikan perlindungan. Karena Jaminan Sosial Ketenagakerjaan merupakan hak seluruh pekerja Indonesia," katanya.
?? ?Dalam kesempatan itu, Wakil Bupati Konawe Utara, Raup, mengimbau kepada seluruh Kepala Desa agar memastikan seluruh perangkat desanya didaftarkan menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.
"Agar seluruh perangkat Desa dapat bekerja dengan tenang tanpa memikirkan risiko yang ada," kata Raup.
?? Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Kendari, La Uno, Rabu, mengatakan untuk mewujudkan pihaknya telah melakukan sosialisasi Jaminan Sosial Ketenagakerjaan di Kompleks perkantoran Kabupaten Konawe Utara, Selasa (9/10).
"Dalam kesempatan itu, seluruh peserta dalam Kegiatan Sosialisasi ini adalah seluruh Kepala Desa Se-Kabupaten Konawe Utara," katanya.
?? Dikatakan, tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan edukasi tentang pentingnya Jaminan Sosial Ketenagakerjaan bagi perangkat desa terutama bagi perangkat desa yang berstatus non-ASN.
"Dari Kegiatan ini juga menunjukkan keseriusan Pemerintah Kabupaten Konawe Utara untuk memberikan perlindungan yang adil bagi seluruh pegawai di lingkup Kabupaten Konawe Utara," katanya.
?? Selain itu, katanya, dengan adanya sosialisasi ini, BPJS Ketenagakerjaan menunjukkan komitmen untuk melindungi seluruh pekerja di mana pun berada, baik di kota besar maupun daerah.
"Karena Jaminan Sosial yang ditawarkan merupakan hak dari setiap pekerja," katanya.
?? Adapun setiap perangkat Desa yang terdaftar kata La Uno, akan dilindungi oleh dua manfaat dari BPJS Ketenagakerjaan, yaitu Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian.
?? "Cukup dengan mengiur Rp11 ribuan per bulan/per orang. Pemerintah telah melindungi setiap perangkat desa melalui BPJS Ketenagakerjaan," katanya.
Ke depannya, kata La Uno, diharapkan seluruh perangkat desa seluruh Kabupaten Konawe Utara juga dapat didaftarkan ke dalam Jaminan Hari Tua dan Jaminan Pensiun.
"Jadi, tidak harus menjadi ASN untuk mendapatkan dana pensiun serta kesejahteraan di hari tua. Dari sosialisasi ini juga menunjukkan Komitmen BPJS Ketenagakerjaan untuk melindungi seluruh pekerja di Indonesia.
Di mana pun daerah tersebut, katanya, mau Kota atau Kabupaten ataupun pelosok sekalipun, selama masih ada pekerja yang belum dilindungi BPJS Ketenagakerjaan.
"BPJS Ketenagakerjaan akan datang untuk memberikan perlindungan. Karena Jaminan Sosial Ketenagakerjaan merupakan hak seluruh pekerja Indonesia," katanya.
?? ?Dalam kesempatan itu, Wakil Bupati Konawe Utara, Raup, mengimbau kepada seluruh Kepala Desa agar memastikan seluruh perangkat desanya didaftarkan menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.
"Agar seluruh perangkat Desa dapat bekerja dengan tenang tanpa memikirkan risiko yang ada," kata Raup.