Kendari (Antaranews Sultra) - PT Pertamina (Persero) menyatakan saat ini sudah ada 10 SPBU di Palu Sulawesi Tengah (Sulteng) yang sudah beroperasi 24 jam pascagempa dan tsunami yang melanda daerah itu.

"Kami kembali meningkatkan layanan SPBU di Palu pascagempa tsunami, sehingga pemasokan semakin aman dan lancar. Setelah lima SPBU beroperasi 24 jam, mulai hari ini, meningkat menjadi 10 SPBU," kata Unit Manager Communication dan CSR Pertamina Marketing Operation Region VII, Roby Hervindo, dari Makassar, Selasa.?

? Ia mengatakan, peningkatan layanan SPBU ini, tidak lepas dari dukungan operasional, baik itu penambahan tenaga relawan operator, jaringan listrik yang sudah pulih, serta pemasokan yang disiapkan tiga kali lipat dari kebutuhan harian normal.

? "Pengoperasian SPBU 24 jam akan terus bertambah seiring pulihnya infrastruktur SPBU dan jaringan listrik yang sudah membaik," katanya.

? Namun demikian, menurut Roby, sebagai antisipasi Pertamina tetap menyiagakan genset di beberapa SPBU, Mobil Tangki Dispenser, SPBU Portabel dan BBM kemasan.

? ? ?"Dengan dukungan berbagai pihak, kami optimalkan upaya pemulihan kebutuhan energi masyarakat. Apalagi saat Senin(8/10) saat warga Palu sudah diimbau kembali bekerja, pelayanan di SPBU sudah lancar dan cenderung lengang," ujarnya.

? ? ?Sampai hari ini, kata dia, sudah ada 15 SPBU dari 17 SPBU di Palu yang beroperasi normal, dan 10 SPBU diantaranya yang siap beroperasi selama 24 jam.

"Adapun 10 SPBU yang buka 24 jam tersebut adalah SPBU 74.941.09 Talise /Jalan Yos Sudarso, SPBU 74.941.13 Jalan Tawaeli, SPBU 73.941.08 Jalan Soekarno Hatta, SPBU 74.941.03 Jalan Kartini, SPBU 74.942.08 Jalan Maluku, SPBU 74.941.27 Jalan Ki. Hajar Dewantara, SPBU 74.942.07 Jalan Dewi Sartika, SPBU 74.942.09 Jalan Tavanjuka, SPBU 74.941.05 Jalan R.E. Martadinata dan SPBU 74.942.05 Jalan Diponegoro," katanya.



 

Pewarta : Suparman
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024