Kendari (Antaranews Sultra) - Anggota DPR RI asal Sultra, Ridwan Bae, menyatakan bahwa perekonomian Sulawesi Tenggara berpeluang membaik atas kehadiran investor sektor pertambangan dan perkebunan kelapa sawit di sejumlah daerah potensi.
Ridwan Bae di Kendari, Kamis, mengatakan fiskal daerah idealnya akan terus meningkat karena kehadiran investor membuka lapangan kerja.
"Usaha jasa diharapkan tumbuh sehat serta memicu pusat-pusat pertumbuhan ekonomi baru yang mendorong kesejahteraan rakyat," kata Ridwan.
Pembangunan infrastruktur dasar, baik sektor sarana wilayah, kesehatan, pertanian dan pendidikan harus menjadi prioritas untuk mewujudkan capaian kualitas hidup lebih baik.
Menurut dia peran kepemimpinan daerah dalam kaitan capaian kualitas hidup yang maju mutlak karena menjadi pengarah kebijakan daerah di tengah komplesknya permasalahan.
"Pemimpin harus kreatif mencari solusi karena tidak mungkin hanya mengharapkan APBD Sultra yang terbatas. Kerja sama dengan pemangku kepentingan lain menjadi penting," kata Ridwan yang juga Ketua Golkar Sultra.
Oleh karena itu, ia mengharapkan siapa pun yang terpilih sebagai gubernur/wakil gubernur Sultra hasil pemilihan 27 Juni 2018 dapat membangun komunikasi dengan pemerintah pusat dengan memberdayakan potensi yang ada.
Baca juga: Harga ikan segar dan asin masih tinggi
"Golkar mendukung siapa pun yang terpilih sebagai gubernur/wakil gubernur Sultra lima tahun ke depan. Saya sebagai anggota DPR RI berkewajiban secara moril untuk mencari terobosan demi percepatan pembangunan daerah," katanya.
Ketua DPRD Sultra Abdurrahman Saleh mengatakan kehadiran investor sektor pertambangan menjadi pintu kesejahteraan masyarakat setempat.
"Pabrik nikel di Konawe, Konawe Utara dan Konawe Selatan sudah pasti membuka lapangan kerja. Petani sayur, peternak dan pengusaha jasa akan memperoleh efek positif," katanya.
(T.S032/B/H015/C/H015) 28-06-2018 11:45:22
Ridwan Bae di Kendari, Kamis, mengatakan fiskal daerah idealnya akan terus meningkat karena kehadiran investor membuka lapangan kerja.
"Usaha jasa diharapkan tumbuh sehat serta memicu pusat-pusat pertumbuhan ekonomi baru yang mendorong kesejahteraan rakyat," kata Ridwan.
Pembangunan infrastruktur dasar, baik sektor sarana wilayah, kesehatan, pertanian dan pendidikan harus menjadi prioritas untuk mewujudkan capaian kualitas hidup lebih baik.
Menurut dia peran kepemimpinan daerah dalam kaitan capaian kualitas hidup yang maju mutlak karena menjadi pengarah kebijakan daerah di tengah komplesknya permasalahan.
"Pemimpin harus kreatif mencari solusi karena tidak mungkin hanya mengharapkan APBD Sultra yang terbatas. Kerja sama dengan pemangku kepentingan lain menjadi penting," kata Ridwan yang juga Ketua Golkar Sultra.
Oleh karena itu, ia mengharapkan siapa pun yang terpilih sebagai gubernur/wakil gubernur Sultra hasil pemilihan 27 Juni 2018 dapat membangun komunikasi dengan pemerintah pusat dengan memberdayakan potensi yang ada.
Baca juga: Harga ikan segar dan asin masih tinggi
"Golkar mendukung siapa pun yang terpilih sebagai gubernur/wakil gubernur Sultra lima tahun ke depan. Saya sebagai anggota DPR RI berkewajiban secara moril untuk mencari terobosan demi percepatan pembangunan daerah," katanya.
Ketua DPRD Sultra Abdurrahman Saleh mengatakan kehadiran investor sektor pertambangan menjadi pintu kesejahteraan masyarakat setempat.
"Pabrik nikel di Konawe, Konawe Utara dan Konawe Selatan sudah pasti membuka lapangan kerja. Petani sayur, peternak dan pengusaha jasa akan memperoleh efek positif," katanya.
(T.S032/B/H015/C/H015) 28-06-2018 11:45:22