Kendari  (Antaranews Sultra) - Lembaga survei Jaringan Survei Indonesia (JSI) merilis survei Pemilihan Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) yang akan digelar pada 27 Juni 2018, dan menempatkan pasangan Ali Mazi-Lukman Abunawas memiliki elektabilitas tertinggi.

Direktur JSI, Popon Lingga Geni, saat merilis hasil survei di Kendari, Jumat, mengatakan pasangan Ali Mazi-Lukman Abunawas mengungguli dua rivalnya yakni Asrun-Hugua dan Rusda Mahmud-Sjafei Kahar.

"Pasangan Ali Mazi-Lukman Abunawas memiliki elektabilitas 47,6 persen, menyusul pasangan Asrun-Hugua 17,1 persen dan pasangan Rusda Mahmud-Sjafei Kahar 16,1 persen. Kemudian 13,3 persen responden tidak tahu dan 5,9 persen masih merahasiakan," tuturnya.

Ia mengatakan, survei atau pengambilan data yakni 7-9 Juni 2018 dengan total sampel 850 responden kemudian "margin error" 3,5 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.

Popon kemudian membandingan hasil survei yang dilakukan pada April 2018 dengan survei Juni 2018 menempatkan Ali Mazi-Lukman Abunawas yang berada pada urutan pertama.

Tetapi yang menarik katanya, elektabilitas Ali Mazi-Lukman Abunawas menurun dari hasil survei April ke hasil survei Juni 2018 yakni dari dari 48 persen menjadi 47,6 persen.

Turbelensi elektabilitas juga terjadi pada pasangan Rusda Mahmud-Sjafei Kahar dari hasil survei JSI pada April 2018 sebesar 21,6 persen turun menjadi 16,1 persen pada survei JSI Juni 2018.

Satu satunya pasangan yang meningkat elektabilitasnya berdasarkan hasil survei JSI pada April 2018 yakni 14,3 persen meningkat menjadi 17,1 persen pada survei Juni 2018.

Pilkada Sultra akan diikuti oleh 3 Pasangan calon yakni pasangan nomor urut 1 Ali Mazi-Lukman Abunawas yang diusung oleh Partai Nasdem (3 kursi) dan Partai Golkar (7 kursi), total 10 kursi di DPRD Sultra.

Pasangan urut 2 Asrun-Hugua yang diusung oleh Partai Amanat Nasional (9 kursi), PDIP Perjuangan (5 kursi), PKS (5 kursi), Hanura (3 kursi) dan Gerinda (4 kursi) total 26 kursi di DPRD Sultra.

Pasangan urut tiga Rusda Mahmud-Sjafei Kahar diusung oleh partai Demokrat (6 kursi), Partai Persatuan Pembangunan (2 kursi) dan Partai Kebangkitan Bangsa (1 kursi) total 9 kursi di DPRD Sultra.



 

Pewarta : Suparman
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024