Kendari (Antaranews Sultra) - Komandan Komando Resor Militer (Danrem) 143/Haluoleo Kendari Kolonel Arm Dedi Nurhadiman mengatakan akan menyiagakan sekitar 1.516 personel TNI AD untuk membantu tugas Polri dalam mengamankan Pilkada serentak di Sulawesi Tenggara.

"Untuk keseluruhan personel yang dilibatkan sebanyak 1.516 untuk pengamanan Pilkada di Sultra yang terdiri atas pemilihan bupati di dua kabupaten, pemilihan wali kota, dan pemilihan gubernur," kata Dedi Nurhadiman di Kendari, Sabtu.

Ia mengatakan, dalam membantu Polri mengamankan Pilkada, pihaknya juga telah menyiapkan Kodim dan personel cadangan, yakni Batalyon Infanteri 725/Woroagi yang ada di Kolaka dan Bau-bau.

"Untuk membantu personel Polri dalam pengaman Pilkada, TNI AD penetapkan personel sesuai dengan protap," katanya.

Khusus Pilgub Sultra akan diikuti oleh tiga pasangan calon, yakni pasangan nomor urut 1 Ali Mazi-Lukman Abunawas yang diusung oleh Partai Nasdem dan Partai Golkar.

Pasangan urut 2 Asrun-Hugua yang diusung oleh Partai Amanat Nasional, PDI Perjuangan, PKS, Hanura, dan Gerindra.

Pasangan nomor urut 3 Rusda Mahmud-Sjafei Kahar diusung oleh Partai Demokrat, PPP, dan PKB. 

Pewarta : Suparman
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024