Kendari (Antaranews Sultra) - Kantor wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) mengajak kepada seluruh umat Islam dan umat gama lain di daerah itu untuk saling menghargai di bulan suci ramadan ini.

"Mari kita saling menghargai, pelaksanaan ibadah puasa lebih kondusif dan komunikatif. Artinya penghargaan kita terhadap pengamalan agama itu adalah untuk menghormati saudara-saudara kita umat yang lain yang sedang menjalankan ajaran agamanya," kata Kepala Kanwil Kemenag Sultra, Abdul Kadir di Kendari, Jumat.

Abdul Kadir berharap jangan ada amalan-amalan dadakan yang seakan-akan ada tandingan pelaksanaan ibadah itu, sehingga terjadinya perselisihan antar agama satu dengan agama lainnya.

"Kita harus terapkan kepada semua umat agama tentang pentingnya selalu menjaga perdamaian antar agama," katanya.

Dikatakan, setiap umat dituntut patuh terhadap pesan-pesan agama dan regulasi yang diatur oleh bangsa.

"Sehingga itu harus menjadi komitmen kita bersama untuk menciptakan ramadhan sebagai rahmat, khususnya umat Islam," katanya.

Baca juga: Kemenag Sultra ingatkan penceramah tidak bahas politik

Ia berharap, jika ada yang sedang melaksanakan tarawih atau sedang sholat sebagaimana sesuai ajaran agamanya, jangan ada lagi kegiatan-kegiatan lain yang tujuannya ingin mengganggu.

"Sebab semua agama baik itu agama Islam, Hindu, Budha, keristen dan Katolik, itu sudah jelas sumber ajarannya, bentuk kegiatannya dan waktunya untuk melaksanakan ajaran masing-masing," katanya.

(T.KR-SPR/B/B012/B012) 18-05-2018 18:04:15

Pewarta : Suparman
Editor : M Sharif Santiago
Copyright © ANTARA 2024