Kendari (Antaranews Sultra) - Pemerintah Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), memperingati hari bumi melalui aksi bersih-bersih pantai dan dipusatkan di Pantai Nambo, Minggu.
Pelaksana Tugas Wali kota Kendari, Sulkarnain, mengatakan aksi bersih-bersih pantai itu sebagai wujud komitmen pemerintah untuk menciptakan kawasan yang bebas sampah dan pencemaran lingkungan.
"Kegiatan inu bertujuan mewujudkan Kota Kendari bebas dari pencemaran sampah dan air limbah," kata Sulkarnain.
Menurut dia, yang diharapkan dari aksi itu adalah merangsang dan meningkatkan kesadaran dan perhatian warga terhadap lingkungan yang bersih atau terbebas dari pencemaran.
"Karena jika komitmen masyarakat kurang terhadap pengelolaan lingkungan yang bersih maka dampak kerusakan lingkungan kedepan. Semoga dengan pelaksanaan peringatan hari bumi kepedulian terhadap lingkungan semakin meningkat," katanya.
Menurut dia, aksi tersebut juga mendukung dari upaya pemerintah dalam mempertahankan predikat sebagai daerah peraih piala adipura selama 9 tahun berturut turut.
"Piala adipura itu sebenarnya bukan tujuan utama, tetapi yang terpenting adalah bagaimana meningkatkan dan menanamkan kesadaran kepada masyarakat terhadap budaya hidup bersih dan sehat," katanya.
Pelaksana Tugas Wali kota Kendari, Sulkarnain, mengatakan aksi bersih-bersih pantai itu sebagai wujud komitmen pemerintah untuk menciptakan kawasan yang bebas sampah dan pencemaran lingkungan.
"Kegiatan inu bertujuan mewujudkan Kota Kendari bebas dari pencemaran sampah dan air limbah," kata Sulkarnain.
Menurut dia, yang diharapkan dari aksi itu adalah merangsang dan meningkatkan kesadaran dan perhatian warga terhadap lingkungan yang bersih atau terbebas dari pencemaran.
"Karena jika komitmen masyarakat kurang terhadap pengelolaan lingkungan yang bersih maka dampak kerusakan lingkungan kedepan. Semoga dengan pelaksanaan peringatan hari bumi kepedulian terhadap lingkungan semakin meningkat," katanya.
Menurut dia, aksi tersebut juga mendukung dari upaya pemerintah dalam mempertahankan predikat sebagai daerah peraih piala adipura selama 9 tahun berturut turut.
"Piala adipura itu sebenarnya bukan tujuan utama, tetapi yang terpenting adalah bagaimana meningkatkan dan menanamkan kesadaran kepada masyarakat terhadap budaya hidup bersih dan sehat," katanya.