Baubau (Antaranews Sultra) - Jumlah kunjungan wisata mancanegara (wisman) selama 2017 di Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, mencapai 4.000 orang lebih.

Kepala Dinas Pariwisata Baubau, Ali Arham, di Baubau, Sabtu mengatakan rata-rata wisman dari negara Inggris mengunjungi sejumlah objek wisata Baubau seperti benteng keraton, pantai nirwana, kampung tenun Sulaa, hutan dan menyelam melihat destinasi bawah laut.

"Terkadang mereka berada di Baubau selama dua pekan hingga satu bulan," kata Ali Arham, didampingi Sekretaris Dinas,Ibnu Wahid.

Dikatakannya, wisman itu terkadang sebelum berkunjung ke Wakatobi terlebih dahulu menyinggahi kota `sejarah benteng terluas di dunia` itu.

Menurutnya, masuknya wisman berwisata di Baubau memberikan manfaat dan dampak positif bagi masyarakat karena kedatangan mereka tidak hanya sekedar berkunjung, tapi juga mereka merogok kocek membeli oleh-oleh Baubau.

"Saya kira ini sangat menggembirakan. Makanya, harapan kita itu bisa menambah perkapita pendapatan masyarakat, baik dari sisi transportasi, kuliner, dan penginapan," ujarnya.

Dia juga mengatakan, dalam meningkatkan jumlah kunjungan wisman belum bisa menargetkan berapa banyak `pelancong` itu masuk ke Baubau.

"Kalau bicara target belum bisa kita putuskan, kita hanya melempar terus informasi tentang objek wisata kita. Namun tahun ini kita harapkan angka kunjungan itu bisa meningkat dari tahun sebelumnya," ujarnya. 

Pewarta : Abdul Azis Senong
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024