Wanggudu (Antaranews Sultra) - Pemerintah Pusat mengucurkan program revitalisasi pasar melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) di Kabupaten Konawe Utara, Provinsi Sulawesi Tenggara.
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Konawe Utara Muhardi Mustafa, di Wanggudu, Jumat, mengatakan pemerintah melalui Kementerian Perdagangan dan Perindustrian mengalokasikan anggaran revitalisasi Pasar Langkikima sekitar Rp900 juta.
"Pemerintah pusat memahami bahwa infrastruktur penunjang aktivitas perekonomian masyarakat di daerah-daerah, khususnya pasar membutuhkan perhatian," kata Muhardi.
Satu unit pasar strategis yang juga memperoleh dana stimulus dari pemerintah pusat adalah Pasar Motui di Kecamatan Motui, Kabupaten Konawe Utara senilai Rp1,5 miliar.
"Saat ini dalam proses pelelangan untuk menentukan kontraktor pelaksana pekerjaan sebagaimana disyaratkan oleh perundang-undangan yang berlaku," kata Muhardi.
Pemerintah Pusat mengharapkan daerah-daerah penerima DAK peruntukan pembangunan baru atau pun revitalisasi pasar dipercepat pengerjaannya sehingga harus ditenderkan awal tahun.
"Siapa pun pihak ketiga yang memenangkan tender diharapkan melaksanakan pekerjaan secara profesional dan bertanggungjawab," ujarnya.
Warga Langkikima Anhar (37) mengatakan program revitalisasi Pasar Langkikima sudah tepat karena kondisinya tidak memada sebagai tempat transaksi yang nyaman.
"Masyarakat pedagang sangat antusias setelah mengetahui Pasar Langkikima akan dipugar," ujarnya.
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Konawe Utara Muhardi Mustafa, di Wanggudu, Jumat, mengatakan pemerintah melalui Kementerian Perdagangan dan Perindustrian mengalokasikan anggaran revitalisasi Pasar Langkikima sekitar Rp900 juta.
"Pemerintah pusat memahami bahwa infrastruktur penunjang aktivitas perekonomian masyarakat di daerah-daerah, khususnya pasar membutuhkan perhatian," kata Muhardi.
Satu unit pasar strategis yang juga memperoleh dana stimulus dari pemerintah pusat adalah Pasar Motui di Kecamatan Motui, Kabupaten Konawe Utara senilai Rp1,5 miliar.
"Saat ini dalam proses pelelangan untuk menentukan kontraktor pelaksana pekerjaan sebagaimana disyaratkan oleh perundang-undangan yang berlaku," kata Muhardi.
Pemerintah Pusat mengharapkan daerah-daerah penerima DAK peruntukan pembangunan baru atau pun revitalisasi pasar dipercepat pengerjaannya sehingga harus ditenderkan awal tahun.
"Siapa pun pihak ketiga yang memenangkan tender diharapkan melaksanakan pekerjaan secara profesional dan bertanggungjawab," ujarnya.
Warga Langkikima Anhar (37) mengatakan program revitalisasi Pasar Langkikima sudah tepat karena kondisinya tidak memada sebagai tempat transaksi yang nyaman.
"Masyarakat pedagang sangat antusias setelah mengetahui Pasar Langkikima akan dipugar," ujarnya.