Laworo (Antaranews Sultra) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Muna Barat, Sulawesi Tenggara menggelar Pencocokan dan Penelitian (Coklit) atas data daftar penduduk potensial pemilih pemilu (DP4) secara serempak di daerah itu dimulai di rumah Bupati Muna Barat, LM Rajiun, di Laworo, Sabtu.
Pencoklitan ini dilakukan guna menyukseskan Pilkada Serentak 2018, bahkan rombongan petugas pemutakhiran daftar pemilih (PPDP) didampingi Ketua KPU Sultra, Hidayatullah, dan Ketua KPU Muna Barat, Al Munardin beserta empat komisioner serta anggota Panwaslu Muna Barat.
Ketua KPU Sultra, Hidayatullah, mengatakan seluruh komisioner KPU Sultra juga turun langsung ke lapangan untuk bersama-sama panitia pemilih kecamatan (PPK), panitia pemungutan suara (PPS) dan petugas pemutahiran data pemilih guna melakukan pencocokan dan penelitian yang ada.
"Para komisioner KPU mendapat alokasi lima orang untuk melakukan coklit. Lima orang itu merupakan perwakilan tokoh masyarakat daerah ini. Saya memilih untuk mendampingi PPDP pada pencoklikan perdana di Rujab Bupati Muna Barat," katanya.
Alasan memilih Muna Barat kata dia, karena daerah ini sukses menjadi penyelenggara terbaik pilkada serentak 2017 di Sultra, sehingga diharapkan kesuksesan itu bisa dipertahankan.
Dikatakan, bahwa pelaksanaan coklit data pemilih ini merupakan hasil sinkronisasi Daftar Penduduk Pemilih Potensial (DP4) dan daftar pemilih terakhir.
Bupati Muna Barat, LM Rajiun, mengapresiasi kunjungan langsung ketua KPU Sultra mendampingi petugas coklit data pemilih di Muna Barat.
"Saya harapkan warga Muna Barat bisa mendukung pelaksanaan coklit ini, karena dukungan dan partisipasi masyarakat menentukan kesuksesan Pilkada atau Pilgub Sultra di daerah itu, sebagaimana kesuksesan yang diraih pada Pilkada Muna Barat 2017," katanya.
Usai melakukan pencoklitan di Rujab Muna Barat, rombongan kemudian melanjutkan pada Kepala Forum Komunikasi Umat Beragama Muna Barat, kemudian di rumah salah seorang tokoh agama Budha setempat, kemudian lanjut di Rumah Sekda Muna Barat dan terakhir di Rumah Wakil Bupati Muna Barat, Ahmad La Mani.
Pencoklitan ini dilakukan guna menyukseskan Pilkada Serentak 2018, bahkan rombongan petugas pemutakhiran daftar pemilih (PPDP) didampingi Ketua KPU Sultra, Hidayatullah, dan Ketua KPU Muna Barat, Al Munardin beserta empat komisioner serta anggota Panwaslu Muna Barat.
Ketua KPU Sultra, Hidayatullah, mengatakan seluruh komisioner KPU Sultra juga turun langsung ke lapangan untuk bersama-sama panitia pemilih kecamatan (PPK), panitia pemungutan suara (PPS) dan petugas pemutahiran data pemilih guna melakukan pencocokan dan penelitian yang ada.
"Para komisioner KPU mendapat alokasi lima orang untuk melakukan coklit. Lima orang itu merupakan perwakilan tokoh masyarakat daerah ini. Saya memilih untuk mendampingi PPDP pada pencoklikan perdana di Rujab Bupati Muna Barat," katanya.
Alasan memilih Muna Barat kata dia, karena daerah ini sukses menjadi penyelenggara terbaik pilkada serentak 2017 di Sultra, sehingga diharapkan kesuksesan itu bisa dipertahankan.
Dikatakan, bahwa pelaksanaan coklit data pemilih ini merupakan hasil sinkronisasi Daftar Penduduk Pemilih Potensial (DP4) dan daftar pemilih terakhir.
Bupati Muna Barat, LM Rajiun, mengapresiasi kunjungan langsung ketua KPU Sultra mendampingi petugas coklit data pemilih di Muna Barat.
"Saya harapkan warga Muna Barat bisa mendukung pelaksanaan coklit ini, karena dukungan dan partisipasi masyarakat menentukan kesuksesan Pilkada atau Pilgub Sultra di daerah itu, sebagaimana kesuksesan yang diraih pada Pilkada Muna Barat 2017," katanya.
Usai melakukan pencoklitan di Rujab Muna Barat, rombongan kemudian melanjutkan pada Kepala Forum Komunikasi Umat Beragama Muna Barat, kemudian di rumah salah seorang tokoh agama Budha setempat, kemudian lanjut di Rumah Sekda Muna Barat dan terakhir di Rumah Wakil Bupati Muna Barat, Ahmad La Mani.