Andoolo (Antara Sultra) - Pemerintah Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara (Sultra), telah membentuk 296 lembaga pendidikan anak usia dini (PAUD) yang tersebar di daerah itu.

"Keberadaan PAUD sangat penting dan strategis dalam membina tumbuh-kembangkan anak secara optimal untuk generasi pelanjut bangsa yang berakhlak mulia," kata Bupati Konawe Selatan, Surunuddin Dangga usai peringatan Hari Ibu dan pelantikan Bunda PAUD kabupaten, camat dan desa/lurah di rumah jabatan Bupati Konawe Selatan, Sabtu.

Ia mengatakan, untuk Bunda Paud yang baru dilantik untuk segera melakukan pengangkatan pengurus di wilayah kerja masing-masing.

"Saat ini Lembaga PAUD Tahun 2017 di Konawe Selatan berjumlah 296 TK/KB/SPS/TPQ dengan jumlah peserta didik mengalami peningkatan lebih dari 3.968 anak dibanding Tahun 2016 sebanyak 2.000 anak. Tentu saja merupakan tantangan sekaligus peluang bagi kita memberikan pendidikan yang terbaik bagi mereka, dan untuk Lembaga PAUD akan dinilai yang terbaik pelayanannya dan diberikan penghargaan," katanya.

Bunda PAUD Konawe Selatan yang baru dinobatkan, Nurlin Surunuddin, mengatakan bahwa Bunda PAUD merupakan tokoh sentral yang diperlukan di setiap wilayah mulai dari pusat hingga desa untuk menjadi motivator dalam pembangunan SDM sejak usia dini di masing-masing wilayah dengan meningkatkan keterampilan dan pengetahuan tenaga pendidik dan pengelola PAUD agar lebih profesional dan berkualitas dalam mendampingi para anak didik belajar sambil bermain.

"Dan untuk memberikan kesempatan belajar bagi anak usia dini secara merata di seluruh Kab Konawe Selatan dan untuk meningkatkan silahturahim pengurus PAUD Kabupaten, Kecamatan, Kelurahan dan Desa serta organisasi kewanitaan yang membimbing anak-anak usia dini," kata Nurlin.

Ia mengaku, sebagai Bunda PAUD yang membawa tanggung jawab besar bagi kemajuan dunia Paud di Konawe Selatan, ia berharap kepada Bunda PAUD kecamatan, kelurahan, Desa dan orang tua ikut aktif dan mempunyai kepedulian yang besar pada PAUD.

"Terutama yang berkenan dengan kesehatan, gizi, perlindungan, perawatan dan pengasuhan anak," ujarnya.

Pewarta : Suparman
Editor : M Sharif Santiago
Copyright © ANTARA 2024