Kendari, Antara Sultra - Kepala Dinas Kesehatan Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) Rahminingrum mengatakan bahwa deman berdarah dengue (DBD) menjadi ancaman warga pada musim hujan saat ini.

"Semua kelurahan yang ada di Kota Kendari endemis DBD. Artinya semua warga berpotensi terserang DBD dimana pun berada," kata Rahminingrum, di Kendari, Minggu.

Ia mengatakan, salah satu cara agar terhindar dari ancaman itu yakni menerapkan prilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).

"Untuk mencegah penyebaran DBD, maka warga harus terapkan berperilaku hidup bersih dan sehat dengan senantiasa menjaga kebersihan lingkungan," katanya.

Rahminingrum meminta masyarakat senantiasa waspada dan antisipasi pada serangan penyakit deman berdarah dengue karena saat ini musim peralihan dari musim kemarau ke musim hujan.

"Penyakit pada musim pancaroba ini biasanya memang penyakit DBD, karena biasanya di musim kemarau itu telur-telur nyamuk menempel wadah penampungan air seperti di dinding-dinding bak, ban, kaleng atau tempurung kelapa," katanya.

Menurut dia, kasus DBD di Kota Kendari tahun ini mengalami penurunan secara drastis jika dibandingkan dengan tahun lalu.

"Yang jelas kasus DBD untuk tahun ini mengalami penurunan dibandingkan dengan tahun sebelumnya," ujarnya.

Pewarta : Suparman
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024