Raha (Antara Sultra) - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Sulawesi Tenggara (Sultra) terus menggencarkan sosialisasi mengenai KB pria atau vasektomi agar jumlah akseptor terus meningkat di daerah itu.

Kepala BKKBN Sultra, Ali Ismail, usai hadiri Penggarapan Advokasi dan KIE program KKBPK di Raha, Rabu, mengatakan metode kontrasepsi jangka panjang (MKJP) vasektomi di daerah itu terus berkembang.

"Salah satu daerah yang cukup bagus perkembangan kepesertaan KB vasektomi di Sultra ada di Kabupaten Muna," kata Ali Ismail.

Ia menjelaskan, dalam menjalankan programnya tidaklah mudah mengajak para pria untuk divasektomi, lantaran masih banyak pemahaman yang salah dalam menggunakan alat kontrasepsi tersebut.

"Kami intens sosialisasi vasektomi ini untuk mengajak kaum pria untuk ikut menyukseskan program KB yang selama ini lebih banyak melibatkan kaum perempuan," katanya.

Ia berharap, sasaran yang ingin dicapai dengan KB menggunakan metode vasektomi untuk mewujudkan target peserta KB sebagai program pemerintah metode kontrasepsi jangka panjang (MKJP) dengan menyeimbangkan peserta KB baik metode operasi pria (MOP) dengan MOW (metode operasi wanita).

"Harapan kita melalui program MOP peserta KB pria lebih meningkat pada masa yang akan datang yang selama ini lebih banyak peserta dari kalangan perempuan," katanya

Pewarta : Suparman
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024