Kendari, Antara Sultra - Pasangan bakal calon gubernur dan wakil Gubernur Sultra Asrun-Hugua mengaku siap mewujudkan koalisi besar menuju Pilgub Sultra 2018.

"Pilgub ini kan tentunya hanya satu yang akan jadi pemenang, kalau perlu semua partai mari kita bergabung membentuk koalisi besar di Pilgub Sultra," kata Asrun didampingi Hugua, usai hadiri HUT Brimob Sultra, Selasa.

Ia mengatakan, saat ini sudah ada tiga partai yang resmi mengeluarkan dukungan dan rekomendasi yakni PAN (9 kursi), PKS (5 kursi), PDIP (5 kursi) dan PPP (2 Kursi).

"Partai lain masih kita berharap bisa bergabung, komunikasi tetap kita bangun bersama partai-partai tersebut semakin banyak partai bergabung semakin baik," katanya.

Selain partai yang disebutkan tersebut, partai lain yang kemungkinan mendukung Asrun-Hugua adalah Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) pemilik satu kursi dan Partai Hanura pemilik tiga kursi di DPRD Sutra.

"Tetapi nantinya ketika saya sudah memegang rekomendasi baru saya sampaikan lagi ke publik tentang tambahan partai yang pengusung saya dan pa Hugua," katanya.

Asrun merupakan ketua DPD PAN Kendari dan mantan wali Kota Kendari dua periode, sedangkan Hugua merupakan ketua DPD PDIP Sultra dan merupakan mantan Bupati Wakatobi dua periode.

Selain Asrun-Hugua, pasangan lain yang juga bakal tampil di Pilgub Sultra adalah Ali Mazi-Lukman Abunawas mengkalim didukung Golkar (7 kursi) dan Nasdem (tiga kursi), pasangan Rusda Mahmud-Safei Kahar mengklaim didukung Demokrat (6 kursi) kemudian pasangan independen Wa Ode Nurhayati- Adre Darmawan.

Untuk mengusung pasangan calon yang melalui jalur partai politik maka minimal didukung partai atau koalisi partai dengan jumlah 9 kursi di DPRD Sultra.

Pewarta : Suparman
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024