Kendari, Antara Sultra - Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) tahun ini menyalurkan dana pengembangan kedelai di daerah itu sebesar Rp4,8 miliar.

Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan Sultra Muhammad Nasir, di Kendari, Kamis, mengatakan dana itu diberikan kepada petani penerima manfaat yang melakukan penanaman kedelai.

"Setiap hektare lahan petani diberikan Rp1,2 juta sehingga jumlah yang diperoleh tergantung luas penanaman kedelai setiap petani," katanya.

Dikatakan, dana pengembangan itu hanya untuk lahan tanam seluas 4.000 hektare yang tersebar di beberapa kabupaten yang merupakan sentra produksi kedelai.

"Dana itu bisa digunakan untuk benih dan pupuk," katanya.

Menurut dia, anggaran itu bersumber dari Kementerian Pertanian melalui APBN perubahan 2017 yang diperuntukkan lahan seluas 4.000 hektare yang harus tuntas tahun ini.

"Kami berharap agar perhatian pemerintah kabupaten/kota dalam pemenuhan target ini dapat dilaksanakan dengan baik guna meningkatkan indeks pendapatan bagi petani," katanya.

Dijelaskan, dalam praktiknya petani dapat menggunakan sistem atau pola tanam padi-kedelai, yakni pada musim hujan tanam padi, menjelang musim panas tanam kedelai.

Pewarta : Suparman
Editor :
Copyright © ANTARA 2024