Kolaka, Antara Sultra - Dinas Pertanian dan Holtikultura Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara, mendorong petani sawah untuk memanfaatkan asuransi lahan yang disediakan Pemerintah Pusat melalui Kementrian Pertanian.
Kepala Dinas Pertanian dan Holtikultura Kolaka, La Ramuli, mengatakan hingga kini baru tercatat 198,82 hektare lahan pertanian milik masyarakat yang sudah diasuransikan.
"Angka itu masih terbilang kecil dari 12.000 hektare lahan pertanian milik masyarakat yang tersebar di 12 Kecamatan," katanya di Kolaka, Jumat.
Menurutnya program asuransi pertanian yang diterapkan oleh Pemerintah sudah sangat bagus sehingga sewaktu-waktu terjadi gagal panen akibat kondisi wilayah seperti puso bisa menerima ganti rugi.
Apalagi kata dia iuran dalam satu hektarnya hanya mencapai Rp35.000 per tahun dan dibantu subsidi pemerintah pusat melalui Kementerian Pertanian yang bekerja sama Jasindo.
"Iuran ini sangat kecil apalagi dua kali panen dalam masa musim tanam," ungkap Ra Muli.
Ra Muli juga meminta kepada pihak asuransi untuk gencar melakukan sosialisasi kepada petani sehingga target seluruh lahan pertanian bisa menjadi peserta asuransi.
Kepala Dinas Pertanian dan Holtikultura Kolaka, La Ramuli, mengatakan hingga kini baru tercatat 198,82 hektare lahan pertanian milik masyarakat yang sudah diasuransikan.
"Angka itu masih terbilang kecil dari 12.000 hektare lahan pertanian milik masyarakat yang tersebar di 12 Kecamatan," katanya di Kolaka, Jumat.
Menurutnya program asuransi pertanian yang diterapkan oleh Pemerintah sudah sangat bagus sehingga sewaktu-waktu terjadi gagal panen akibat kondisi wilayah seperti puso bisa menerima ganti rugi.
Apalagi kata dia iuran dalam satu hektarnya hanya mencapai Rp35.000 per tahun dan dibantu subsidi pemerintah pusat melalui Kementerian Pertanian yang bekerja sama Jasindo.
"Iuran ini sangat kecil apalagi dua kali panen dalam masa musim tanam," ungkap Ra Muli.
Ra Muli juga meminta kepada pihak asuransi untuk gencar melakukan sosialisasi kepada petani sehingga target seluruh lahan pertanian bisa menjadi peserta asuransi.