Kolaka, Antara Sultra - Pemerintah Kabupaten Kolaka, Sultra, menambah anggaran Pilkada Serentak 2018 sebesar Rp1 miliar.
Ketua KPU Kolaka, Lukman, Selasa mengatakan, dengan adanya tambahan dana tersebut pelaksanaan Pilkada Serentak di Kolaka diharapkan bisa berjalan sesuai dengan yang diharapkan.
"Ada tambahan sekitar Rp1 miliar lebih untuk kegiatan yang tidak dimasukkan dalam perencanaan?sebelumnya," katanya.
"Sebelumnya Pemerintah Kabupaten telah memberikan anggaran sebesar Rp22 miliar kepada KPU melalui naskah perjanjian hibah daerah (NHPD) beberapa bulan lalu," katanya.
Sehingga lanjut Lukman dengan adanya penambahan maka anggaran Pilkada Bupati dan wakil Bupati Kolaka sebesar Rp23 miliar karena adanya kegiatan tambahan oleh penyelenggara pilkada.
"Penambahan anggaran itu ditandatangani Bupati Kolaka Ahmad Safei yang disaksikan Sekda setempat Poitu Murtopo," jelas Lukman.
Salah seorang komisioner KPU Divisi Perencanaan, Nur Ali menjelaskan anggaran itu adalah pengusulan dari pihaknya untuk menambah beberapa kegiatan yakni honor panitia pemungutan suara, sosialisasi, pembuatan lagu serta maskot Pilkada.
Ketua KPU Kolaka, Lukman, Selasa mengatakan, dengan adanya tambahan dana tersebut pelaksanaan Pilkada Serentak di Kolaka diharapkan bisa berjalan sesuai dengan yang diharapkan.
"Ada tambahan sekitar Rp1 miliar lebih untuk kegiatan yang tidak dimasukkan dalam perencanaan?sebelumnya," katanya.
"Sebelumnya Pemerintah Kabupaten telah memberikan anggaran sebesar Rp22 miliar kepada KPU melalui naskah perjanjian hibah daerah (NHPD) beberapa bulan lalu," katanya.
Sehingga lanjut Lukman dengan adanya penambahan maka anggaran Pilkada Bupati dan wakil Bupati Kolaka sebesar Rp23 miliar karena adanya kegiatan tambahan oleh penyelenggara pilkada.
"Penambahan anggaran itu ditandatangani Bupati Kolaka Ahmad Safei yang disaksikan Sekda setempat Poitu Murtopo," jelas Lukman.
Salah seorang komisioner KPU Divisi Perencanaan, Nur Ali menjelaskan anggaran itu adalah pengusulan dari pihaknya untuk menambah beberapa kegiatan yakni honor panitia pemungutan suara, sosialisasi, pembuatan lagu serta maskot Pilkada.