Kendari, Antara Sultra - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Republik Indonesia menyetujui permintaan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) agar terminal Baruga di Kota Kendari yang sedang dalam tahap pembangunan dinaikkan statusnya menjadi terminal tipe A.
Kepala Dinas Perhubungan Sultra Hado Hasina di Kendari, Senin mengungkapkan, sebelumnya, terminal baruga hanya berfungsi sebagai terminal tipe B, namun pemerintah pusat menyetujui usulan kenaikan status menjadi tipe A.
"Kalau sudah diserahkan ke pemerintah pusat, maka seluruh biaya pengembangan termasuk operasionalnya, menggunakan dana APBN," ujar Hado Hasina.
Menurut mantan Kadi PU Buton Utara itu, pembangunan terminal terbesar di Sulawesi Tenggara itu, masih menggunakan dana APBD murni Kota Kendari sebesar Rp30 miliar.
Hado menambahkan, karena terminal yang melayani antar kabupaten itu sebelumnya menggunakan dana APBD kota Kendari, maka pada penyerahan nanti, bersifat hibah ke pemerintah pusat.
"Pengelolaan terminal tipe A, biasanya menggunakan standar pusat, yakni keuntungannya akan dibagi bersama pemerintah daerah," imbuhnya.
Sebelumnya, Sultra belum memiliki terminal tipe A, sehingga Terminal Baruga yang terletak di perbatasan Kota Kendari dan Kabupaten Konawe Selatan itu akan menjadi lokasi strategis sentra perekonomian daerah.
Ia juga menambahkan, selain terminal Baruga yang sudah disetujui Kemenhub, juga ada beberapa terminal dan pelabuhan yang diusukkan ke pemerintah pusat untuk dinaikan statusnya dari tipe C ke Tipe B yang ada di beberapa kabupaten kota di Sultra.
Kepala Dinas Perhubungan Sultra Hado Hasina di Kendari, Senin mengungkapkan, sebelumnya, terminal baruga hanya berfungsi sebagai terminal tipe B, namun pemerintah pusat menyetujui usulan kenaikan status menjadi tipe A.
"Kalau sudah diserahkan ke pemerintah pusat, maka seluruh biaya pengembangan termasuk operasionalnya, menggunakan dana APBN," ujar Hado Hasina.
Menurut mantan Kadi PU Buton Utara itu, pembangunan terminal terbesar di Sulawesi Tenggara itu, masih menggunakan dana APBD murni Kota Kendari sebesar Rp30 miliar.
Hado menambahkan, karena terminal yang melayani antar kabupaten itu sebelumnya menggunakan dana APBD kota Kendari, maka pada penyerahan nanti, bersifat hibah ke pemerintah pusat.
"Pengelolaan terminal tipe A, biasanya menggunakan standar pusat, yakni keuntungannya akan dibagi bersama pemerintah daerah," imbuhnya.
Sebelumnya, Sultra belum memiliki terminal tipe A, sehingga Terminal Baruga yang terletak di perbatasan Kota Kendari dan Kabupaten Konawe Selatan itu akan menjadi lokasi strategis sentra perekonomian daerah.
Ia juga menambahkan, selain terminal Baruga yang sudah disetujui Kemenhub, juga ada beberapa terminal dan pelabuhan yang diusukkan ke pemerintah pusat untuk dinaikan statusnya dari tipe C ke Tipe B yang ada di beberapa kabupaten kota di Sultra.