Kendari, Antara Sultra - Bank Indonesia Sulawesi Tenggara (Sultra), gencar melakukan penukaran uang koin sebagai upaya mendorong perputaran uang logam dan membangkitkan kecintaan masyarakat terhadap rupiah.

"Diselenggarakannya kegiatan ini sebagai wadah membangkitkan kecintaan dan kebanggaan masyarakat terhadap salah satu simbol kedaulatan negara yakni mata uang rupiah sebaga," kata kepala BI Sultra, Minot Purwahono di Kendari, Minggu.

Ia mengaku, fakta di lapangan saat ini jarang masyarakat yang menggunakan uang logam atau koin sebagai alat pembayaran.

"Rendahnya perputaran uang logam karena masyarakat malas untuk mempergunakan logam sebagai alat pembayaran atau alat transaksi," katanya.

Selain itu katanya, banyak pedagang eceran yang membutuhkan uang logam untuk pengembalian transaksi.

Jumlah uang logam yang keluar dari sistem perbankan katanya, jauh lebih besar dibandingkan uang yang masuk.

"Kegiatan ini juga untuk mendorong perputaran uang logam di masyarakat, sehingga kegiatan ini dilatarbelakangi oleh kondisi minimnya perputaran uang logam di masyarakat," ujarnya.

Pewarta : Suparman
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024