Kendari, Antara Sultra - Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), menyatakan telah terjadi gempa bumi tektonik berkekuatan 4,0 SR di wilayah barat daya Wakatobi dan sekitarnya, Jumat.
Kepala Stasiun Geofisika Kendari, Rosa Amelia di Kendari, memgatakan hasil analisis BMKG menunjukkan bahwa gempa bumi terjadi pada pukul 08.12 Wita dengan kekuatan 4,0 SR dengan episentrum pada koordinat 5.34 LS - 123.52 BT.
"Pusat gembat terjadi sekitar tiga km barat daya Wanci, Wakatobi Sultra pada kedalaman 30 km," katanya.
Dikatakan, peta tingkat goncangan (Shakemap) BMKG menunjukkan bahwa dampak gempabumi berupa goncangan dirasakan di Wanci Wakatobi dalam skala intensitas II SIG-BMKG (II-III MMI) dan di Kecamatan Kaledupa dalam skala I SIG (II MMI).
"Di daerah ini guncangan gemp abumi dilaporkan dirasakan oleh banyak orang. Sampai laporan ini dibuat belum ada informasi adanya kerusakan akibat gempa bumi tersebut," katanya.
Terkait dengan peristiwa gempa bumi di wilayah tenggara Wakatobi ini, katanya, hingga laporan ini disusun pada pukul 08.50 Wita, tidak terjadi aktivitas gempa bumi susulan.
"Masyarakat diimbau tetap tenang dan melakukan aktivitas seperti biasa. Gempa bumi yang terjadi tidak berpotensi tsunami," katanya.
Ditinjau dari kedalamannya lanjut Rosa, gempa bumi itu merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar lokal yang melalui wilayah tersebut.
Kepala Stasiun Geofisika Kendari, Rosa Amelia di Kendari, memgatakan hasil analisis BMKG menunjukkan bahwa gempa bumi terjadi pada pukul 08.12 Wita dengan kekuatan 4,0 SR dengan episentrum pada koordinat 5.34 LS - 123.52 BT.
"Pusat gembat terjadi sekitar tiga km barat daya Wanci, Wakatobi Sultra pada kedalaman 30 km," katanya.
Dikatakan, peta tingkat goncangan (Shakemap) BMKG menunjukkan bahwa dampak gempabumi berupa goncangan dirasakan di Wanci Wakatobi dalam skala intensitas II SIG-BMKG (II-III MMI) dan di Kecamatan Kaledupa dalam skala I SIG (II MMI).
"Di daerah ini guncangan gemp abumi dilaporkan dirasakan oleh banyak orang. Sampai laporan ini dibuat belum ada informasi adanya kerusakan akibat gempa bumi tersebut," katanya.
Terkait dengan peristiwa gempa bumi di wilayah tenggara Wakatobi ini, katanya, hingga laporan ini disusun pada pukul 08.50 Wita, tidak terjadi aktivitas gempa bumi susulan.
"Masyarakat diimbau tetap tenang dan melakukan aktivitas seperti biasa. Gempa bumi yang terjadi tidak berpotensi tsunami," katanya.
Ditinjau dari kedalamannya lanjut Rosa, gempa bumi itu merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar lokal yang melalui wilayah tersebut.