Baubau (Antara Sultra) - DPRD Kota Baubau Sulawesi Tenggara menjadwalkan mengundang Rumah Sakit Umum (RSU) Siloam untuk mendengar penjelasan terkait yang disampaikan dalam aksi demontrasi atas tindakan pelayanan yang dinilai tidak baik awal pekan ini.
"Kita sudah sesuaikan tadi dan diagendakan pertemuan pada pekan lalu. Meskipun waktu pertemuannya itu kita tentukan tidak lewat Badan Musyawarah (Bamus), tapi dilaksanakan melalui rapat paripurna," ujar Wakil Ketua DPRD Baubau, La Ode Yasin, di Baubau, Senin.
Dia mengatakan, agenda memanggil pihak manajemen Siloam untuk duduk bersama agar persoalan yang disampaikan dalam aksi demostrasi di Kantor DPRD Baubau belum lama ini ada titik temu.
"Kita belum tahu apakah pihak Siloam akan hadir karena baru hari ini kita selesaikan rapat menjadwalkan pertemuan itu," katanya.
Yasin juga menambahkan, kalau pun nantinya terdapat pelayanan Siloam yang tidak sesuai prosedur, akan merekomendasikan kepelayanannya untuk lebih profesional, sehingga masyarakat selaku pengguna jasa puas dalam pelayanan itu.
"Saya kira, manajemen Siloam adalah mitra yang baik dan institusi pelayanan. Oleha karenanya, persoalan ini harus duduk bersama. Di samping itu, kalau pun terdapat persoalan hukum silahkan ditempuh jalur hukum karena itu bukan domain dewan, kita hanya fasilitasi," ujarnya.
"Kita sudah sesuaikan tadi dan diagendakan pertemuan pada pekan lalu. Meskipun waktu pertemuannya itu kita tentukan tidak lewat Badan Musyawarah (Bamus), tapi dilaksanakan melalui rapat paripurna," ujar Wakil Ketua DPRD Baubau, La Ode Yasin, di Baubau, Senin.
Dia mengatakan, agenda memanggil pihak manajemen Siloam untuk duduk bersama agar persoalan yang disampaikan dalam aksi demostrasi di Kantor DPRD Baubau belum lama ini ada titik temu.
"Kita belum tahu apakah pihak Siloam akan hadir karena baru hari ini kita selesaikan rapat menjadwalkan pertemuan itu," katanya.
Yasin juga menambahkan, kalau pun nantinya terdapat pelayanan Siloam yang tidak sesuai prosedur, akan merekomendasikan kepelayanannya untuk lebih profesional, sehingga masyarakat selaku pengguna jasa puas dalam pelayanan itu.
"Saya kira, manajemen Siloam adalah mitra yang baik dan institusi pelayanan. Oleha karenanya, persoalan ini harus duduk bersama. Di samping itu, kalau pun terdapat persoalan hukum silahkan ditempuh jalur hukum karena itu bukan domain dewan, kita hanya fasilitasi," ujarnya.