Wanggudu (Antara Sultra) - Bupati Konawe Utara, Sulawesi Tenggara, Ruksamin, mengatakan tanaman jagung sudah menjadi komoditi unggulan daerah itu dari sektor tanaman pangan.
"Ini sudah menjadi komitmen kami untuk jadikan jagung hybrida sebagai komoditi unggulan yang bisa mensejahterakan masyarakat," kata Ruksamin, Selasa.
Ia mengatakan, sebagai langkah awal menjadikan jagung sebagai komoditi unggulan yakni sudah mengirim hasil panen petani ke Makassar untuk kebutuhan salah satu perusahaan di daerah itu.
"Seluruh masyarakat ikut mendukung proram ini, sehingga mereka juga mulai membuka lahan dan memanfaatkan lahan tidur untuk menanam jagung," katanya.
Ia mengaku terus mendorong petani menanam jagung dengan memanfaatkan lahan-lahan kosong yang selama ini tidak danfaatkan dengan baik.
"Masalah pemasaran hasil panen tidak ada masalah karena sudah ada perusahaan dari Makassar yang siap membelinya," kara Ruksamin
Selain perusahaan swasta tersebut kata Ruksamin, ada juga badan usaha milik negara yakni Perum Bulog yang siap membeki jagung para petani.
"Berapapun jumlah hasil panen jagung, maka siap dibeli oleh Bulog dengan harga yang telah ditetapkan," katanya.
"Ini sudah menjadi komitmen kami untuk jadikan jagung hybrida sebagai komoditi unggulan yang bisa mensejahterakan masyarakat," kata Ruksamin, Selasa.
Ia mengatakan, sebagai langkah awal menjadikan jagung sebagai komoditi unggulan yakni sudah mengirim hasil panen petani ke Makassar untuk kebutuhan salah satu perusahaan di daerah itu.
"Seluruh masyarakat ikut mendukung proram ini, sehingga mereka juga mulai membuka lahan dan memanfaatkan lahan tidur untuk menanam jagung," katanya.
Ia mengaku terus mendorong petani menanam jagung dengan memanfaatkan lahan-lahan kosong yang selama ini tidak danfaatkan dengan baik.
"Masalah pemasaran hasil panen tidak ada masalah karena sudah ada perusahaan dari Makassar yang siap membelinya," kara Ruksamin
Selain perusahaan swasta tersebut kata Ruksamin, ada juga badan usaha milik negara yakni Perum Bulog yang siap membeki jagung para petani.
"Berapapun jumlah hasil panen jagung, maka siap dibeli oleh Bulog dengan harga yang telah ditetapkan," katanya.