Kendari, Antara Sultra - Sebuah kendaraan angkutan kota jurusan kampus baru UHO menuju kota lama Kendari kehilangan kendali dan terbalik ke luar badan jalan, menyebabkan 11 orang penumpangnya cidera.
"Mobil itu kehilangan kendali saat disalip di depannya, mobil akhirnya terbalik," ujar Dadink (37), salah seorang saksi saat kejadian, Kamis.
Akibat kejadian tersebut, sebuah motor milik Aruko Cell sebuah kios voucer yang dekat kejadia rusak terkena mobil angkot nahas itu.
Ia mengatakan mobil angkot jurusan kota lama hingga berakhir di kampus baru UHO dengan nomor Polisi DT 1365 UE terbalik, tepatnya di depan lorong tridarma atau samping kantor Pertanahan Kota Kendari.
Menurut saksi, mobil angkot atau yang biasa disebut `pete pete` memuat 12 orang tersebut diduga kehilangan kendali lantaran menyalip sebuah kendaraan lain sehingga membanting setir mobilnya langsung menambrak trotoar pembatas jalan lalu terbalik.
Saksi mata lainnya Heny (26) karyawan Aruko Cell menuturkan dirinya juga terkena pecahan kaca mobil akibat insiden tersebut.
"Saat kejadian itu langsung saya berlari panggil masku (suami-red), sekaligis memberitahukannya bahwa ada penumpangnya yang lewat got keluar menyelamatkan diri, dan sebagian lainnya, saya tidak tau mereka lewat apa dia keluar," ucapnya.
Warga masyarakat yang lewat di tempat kejadian itu secara beramai ramai membantu korban. Sementara sopir mobil tersebut dalam penanganan pihak kepolisian setempat.
"Mobil itu kehilangan kendali saat disalip di depannya, mobil akhirnya terbalik," ujar Dadink (37), salah seorang saksi saat kejadian, Kamis.
Akibat kejadian tersebut, sebuah motor milik Aruko Cell sebuah kios voucer yang dekat kejadia rusak terkena mobil angkot nahas itu.
Ia mengatakan mobil angkot jurusan kota lama hingga berakhir di kampus baru UHO dengan nomor Polisi DT 1365 UE terbalik, tepatnya di depan lorong tridarma atau samping kantor Pertanahan Kota Kendari.
Menurut saksi, mobil angkot atau yang biasa disebut `pete pete` memuat 12 orang tersebut diduga kehilangan kendali lantaran menyalip sebuah kendaraan lain sehingga membanting setir mobilnya langsung menambrak trotoar pembatas jalan lalu terbalik.
Saksi mata lainnya Heny (26) karyawan Aruko Cell menuturkan dirinya juga terkena pecahan kaca mobil akibat insiden tersebut.
"Saat kejadian itu langsung saya berlari panggil masku (suami-red), sekaligis memberitahukannya bahwa ada penumpangnya yang lewat got keluar menyelamatkan diri, dan sebagian lainnya, saya tidak tau mereka lewat apa dia keluar," ucapnya.
Warga masyarakat yang lewat di tempat kejadian itu secara beramai ramai membantu korban. Sementara sopir mobil tersebut dalam penanganan pihak kepolisian setempat.