Kendari, Antara Sultra - Pelaku usaha jasa "loundry" (cuci, red) di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, yang memiliki prospek yang menjanjikan untuk berkembang dengan pesat.

Manajer Graha Loundry Ny Laira di Kendari, Kamis, mengatakan jumlah pelanggan menunjukan peningkatan sehingga harus diimbangi dengan pelayanan yang baik.

"Graha Loundry mengedepankan pelayanan prima dan kualitas cucian terbaik sehingga pelanggan tidak berpindah-pindah," kata Ny Laira.

Menjamurnya usaha jasa "loundry" di Kota Kendari tidak menjadi ancaman karena pelanggan akan memilih mana yang memuaskan walaupun dengan biaya agak mahal.

"Ada beberapa pelanggan baru memilih bergabung dengan Graha Loundry karena dinilai kualitas hasil cucian terbaik walaupun dengan biaya lebih mahal dibandingkan yang lain," katanya.

Salah seorang ibu rumah tangga, Ny Rilis mengaku pindah langganan cuci karena kecewa.

"Kalau hanya kurang bersih atau rapi masih dapat dimaklumi tetapi ada pakaian yang hilang. Sialnya pengusaha jasa tersebut tidak mau bertanggungjawab," kata Ny Rilis dengan nada kesal.

Data yang dihimpun menyebutkan bahwa tarif loundry bervariasi, antara lain, cuci tanpa setrika Rp4.000/kg, cuci dan setrika Rp6.000/kg, cuci ekspres 4 jam Rp9.000/kg dan cuci karpet Rp4.500/meter.

Pewarta : Sarjono
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024